Handphone Idaman Para Traveler

Handphone, saat ini adalah benda yang paling penting di dunia. Bagaimana tidak, hampir setiap saat kita selalu bersama dengannya. Mulai dari bangun tidur, yang dicari adalah handphone, untuk mematikan alarm maupun mengecek notifikasi yang masuk. Aktivitas harian, selalu handphone yang berada di tangan maupun di kantung kita, bukan pacar maupun selingkuhan. Bahkan menjelang tidur sekalipun, biasanya handphone –maupun variannya, seperti tabletphone– adalah benda terakhir yang dipegang sebelum menutup mata, sekadar membaca komik, atau membuka media-media sosial yang dipunyai.

Lalu bagaimana peran handphone dalam sebuah perjalanan? Benda yang satu ini, –sekarang– merupakan sahabat yang paling setia. Dia tidak akan marah, ketika kamu tiba-tiba kesal dan membantingnya. Tidak akan mengomelimu, apabila kamu membawanya dan tersesat. Dan dia hanya akan diam, ketika melihatmu flirting ke traveler lain. Alih-alih melakukan perbuatan tidak menyenangkan sesuai pasal 335 KUHP –yang sekarang sudah dicabut–, handphone justru akan menemani kamu sepanjang perjalanan. Mulai dari mengambilkan gambar untukmu, menyediakan media untuk mencatat jurnal perjalanan, hingga memutarkan lagu-lagu untuk meramaikan kesepian kamu.

Lalu bagaimanakah ciri-ciri handphone idaman para traveler? Di sini, saya akan mengupasnya satu persatu, –dari sudut pandang seorang traveler, bukan kokoh-kokoh Roxi Mas– setajam Farhat Abbas. (Catatan: Image yang terdapat pada postingan ini, didapatkan dari hasil pencarian di internet.)

1. Layar Lebar

Sejak era PDA (Personal Digital Assistant) yang dipopulerkan oleh pabrikan O2 beberapa tahun silam, –dan sempat menghilang karena dianggap tidak praktis, sebab terlalu lebar dan tebal, belakangan ini tren handphone adalah kembali ke layar sentuh yang lebar, namun dengan ukuran yang lebih tipis.

Bagi seorang traveler, layar sentuh yang lebar berarti kepuasan. Dia dapat mencatat jurnal perjalanan dengan mudah tanpa perlu memicingkan mata (terlebih jika handphone telah dilengkapi dengan stylus), dapat bermain game dengan puas tanpa perlu salah mengusap layarnya, dan bahkan dapat menikmati film biru beresolusi tinggi dengan maksimal di layarnya yang luas, –tanpa perlu memiringkan kepala.

Samsung Galaxy Note 3, 5.70-inch with 1080×1920 display and stylus.

2. Tahan Banting

Ingatkah kamu, berapa kali kamu menjatuhkan handphone? Jika jawabannya tidak ingat karena sudah terlalu sering, maka handphone tahan banting adalah jawaban yang tepat untuk doa-doa malammu.

Seorang traveler, adalah orang yang dinamis. Dia dituntut untuk dapat beraktivitas dengan baik di segala situasi. Dan untuk itulah sebuah handphone yang tahan banting dibutuhkan untuk mendampingi tugasnya. Handphone tersebut diharuskan untuk tidak dapat rusak apabila jatuh dari ketinggian, dan bahkan masih bisa beroperasi dengan baik walaupun seekor mammoth menginjaknya.

Apakah ada handphone yang seperti itu? Pada awalnya saya juga tak percaya akan adanya handphone tahan banting seperti itu, namun semuanya berubah sejak saya menemukan video ini. Ya, CAT telah mendesain sebuah handphone bernama CAT B15 yang benar-benar perkasa. Handphone ini tetap bekerja dengan baik walaupun telah dijatuhkan dari ketinggian 10,6 meter ke dalam kolam, dikeringkan dengan cara dibanting ke tanah, sebelum kemudian digilas oleh CAT 277D Multi Terrain Loader seberat 4.000 Kg lebih. Penasaran? Berikut ini adalah teasernya.

Untuk video lengkapnya, bisa dilihat di sini. Tonton, dan tercenganglah.

3. Anti Air

Beberapa minggu yang lalu, saya baru saja kembali dari tempat servis handphone. Handphone tersebut rusak karena Twitter. Atau tepatnya rusak karena saya bermain Twitter, ketika sedang berendam di dalam bathtub air panas, dan kemudian handphone licin tersebut tanpa sengaja jatuh ke dalam bathtub.

Berinteraksi dengan air, merupakan salah satu hal yang tek terelakkan dalam kehidupan seorang traveler. Bahkan banyak sekali traveler yang menyukai pantai dan laut, lebih dari gunung, maupun gunung kembar. Untuk itu dibutuhkan sebuah handphone yang mampu bekerja dengan baik walaupun digunakan di dalam air dan tak akan rusak apabila dibawa mandi bersama sabun dalam bathtub.

Sony Xperia Z2, you can dive up to 1,5 metres for 30 minutes with it.

4. Kamera Keren

Sejak kehadiran kamera pada handphone, para produsen handphone berlomba-lomba mengembangkan kamera tercanggih yang dapat dibenamkan dalam sebuah handphone. Mulai dari mengagungkan ukuran megapiksel kamera tersebut, fokusnya yang cepat, optical zoom yang dapat diset hingga beberapa kali, hingga kemudahan mengambil foto selfie yang otomatis memuluskan muka serta menghilangkan jerawat.

Kamera, adalah alat esensial yang digunakan oleh seorang traveler untuk mengambil barang bukti perjalanan. Dengan kamera, tak ada lagi ungkapan no pic = hoax, ketika seorang traveler bercerita bahwa dia telah mengunjungi suatu destinasi, karena semuanya telah diabadikan melalui kamera, dan Instagram.

Nokia Lumia 1020, handphone with 41 megapixel camera.

5. Media Penyimpanan Besar

Sebuah handphone, alangkah baiknya apabila memiliki media penyimpanan yang besar. Media ini, –bagi seorang traveler— dibutuhkan untuk menyimpan foto-foto dan video yang diambil sepanjang perjalanan, menyimpan berbagai aplikasi dan game yang digunakan sebagai penghibur perjalanan, juga menyimpan data-data esensial yang diperlukan, seperti jurnal perjalanan hingga kode brankas di rumah yang tidak boleh diketahui oleh istri.

iPhone 5s, with 64GB internal storage.

6. Smartphone

Smartphone di sini, berarti handphone yang telah memiliki sistem operasi di mana di dalamnya bisa dipasang berbagai aplikasi. Sejak beberapa tahun, saya telah mencoba berbagai handphone yang ber-sistem operasi. Mulai dari Symbian yang sekarang sudah almarhum, Linux yang tak jelas bagaimana nasibnya kini, iOS yang belum banyak perubahan interface, hingga Android yang dapat dipasang pada beragam merk handphone.

Handphone yang saya maksudkan di atas, mampu menampung bermacam-macam aplikasi yang dibutuhkan oleh seorang traveler. Seperti GPS untuk menunjukkan arah, messenger untuk mengubungi keluarga, sanak saudara, dan selingkuhan ketika sedang jauh, kompas digital dan pengingat waktu salat untuk para traveler syariah –seperti pemilik blog ini, catatan perjalanan yang bisa disinkronisasi dengan cloud secara online, portal untuk membaca manga (termasuk ecchi dan hentai) dan majalah guna mengatasi rasa bosan sepanjang perjalanan, hingga aplikasi pencarian tiket pesawat dan hotel yang dapat digunakan secara real time.

Ketika artikel ini ditulis, ada dua macam tipe handphone yang beredar di pasaran, yaitu smartphone dan Blackberry.

LG Nexus 5, android smartphone with KitKat Operating System.

7. Baterai Awet

Ratusan aplikasi di atas, tak akan ada artinya apabila handphone mati karena kehabisan baterai. Pernah merasakan resah traveling karena kehabisan baterai? Saya sering, apalagi ketika habis baterai dan tak menemukan colokan listrik di tempat kita berada, dan andaikan ada colokan listrik ternyata tak boleh dipakai seperti di Yoshinoya Osaka Jepang. Untuk itu, saya selalu membawa power bank sebagai alat bantu apabila smartphone —with stupid battery— saya kehabisan baterai. Di masa depan, apabila ada sebuah smartphone yang mampu bertahan hidup tanpa di-charge selama seminggu, saya akan sangat bahagia walaupun hidup tanpa Nutella.

Lenovo P780, using 4000 mAh battery delivering up to 21 hrs on 3G, and up to 35 days active standby.

8. Kualitas Suara Menawan

Apabila kamu termasuk traveler penikmat film biru seperti yang disebutkan pada poin 1, maka handphone yang memiliki fitur audio canggih akan cocok untukmu. Bayangkan desahan-desahan yang disajikan dalam kualitas stereo, berpadu dengan rintihan yang full treble. Belum lagi dentuman bas yang menggebu mengiringi suara gulat dan bantingan pada ranjang.

Kalau saya? Paling-paling hanya menggunakan handphone seperti ini untuk mendengarkan musik. Misalnya untuk menghayati lagu-lagu Regina Spektor.

HTC One M8 Harman Kardon Edition, comes with premium Harman Kardon headset.

9. Mudah Dioperasikan

Yang terakhir, walaupun yang pertama selalu di hati. Handphone tersebut hendaknya mudah dioperasikan, karena seorang traveler membutuhkan piranti yang praktis, lain halnya dengan seorang pengendali roket nuklir Korea Utara. Nyaman digenggam, tidak lambat, dan mampu bekerja dengan baik di bawah tekanan. Sebentar, ini handphone atau kriteria seorang suami yang istrinya menyukai posisi WOT lowongan pekerjaan untuk fresh graduate?

Yang jelas, handphone ini harus mengerti kebutuhan seorang traveler. Sama seperti saya, dan seperti kamu yang membaca artikel ini.

Blackberry Q10, touchscreen phone with physical keypad.

Nah, kalau kamu, bagaimana ciri handphone idaman kamu?

Kalau saya sudah jelas, saya mau yang gratis.