Saya adalah pengguna setia kamera Fujifilm. Well, jika definisi setia menurut kamu adalah cinta sehidup semati sejak pandangan pertama, maka memang saya bukanlah yang seperti itu. Namun jika menurut kamu definisi setia adalah tidak berganti pasangan –dalam hal ini merek kamera– sejak menemukan yang tepat, maka kamu dapat menganggap saya sebagai orang yang setia. Maklum, Aquarius. Sejak 2014, saya memang tidak berganti, atau lebih tepatnya belum tertarik untuk mencoba merek kamera lain karena telah meminang Fujifilm X-T1 sebagai kamera utama. Sebelumnya, saya sempat mencoba merek Nikon, Pentax, Samsung, dan Panasonic Lumix sebagai kamera utama, namun saat ini saya mentok di Fujifilm karena kenyamanan yang ditawarkan. Setelah tiga tahun lebih menggunakan X-T1 yang saya namakan sebagai Fujita, saya belum mengalami kendala berarti kecuali matinya kamera karena…
Tagged: Afrika, Fujifilm, Fujifilm XT2, XT2