
Salah satu tantangan ketika membeli tiket penerbangan di travel fair dengan prinsip ‘beli dan lupakan’ adalah kadang saya menjadi terlena dengan waktu keberangkatan. Hingga pada suatu hari saya terbangun tampan dan tiba-tiba teringat bahwa saya memiliki tiket penerbangan yang akan segera jatuh tempo, dan semua hal belum disiapkan, termasuk visa, celana dalam, dan berbagai keperluan lainnya.
Misalnya, ketika saya dan Neng membeli sepasang tiket ke Australia untuk keberangkatan tahun depannya, dan baru ingat belum mempersiapkan semuanya di tiga minggu sebelum keberangkatan. Padahal dari informasi yang saya dapatkan di sini, waktu pemrosesan visa kunjungan turis bisa mencapai 20 hari hingga 30 hari kerja, sementara kami hanya mempunyai waktu kurang dari itu.
Panik, adalah hal pertama yang saya lakukan, sementara melampiaskannya kepada Neng seperti adegan di film Fifty Shades Darker, adalah hal yang tidak saya lakukan. Praktis, dengan waktu yang mepet tersebut, kami tidak mungkin mengurus Visa Australia melalui agen perjalanan seperti yang pernah saya lakukan dulu, karena agen perjalanan menyarankan untuk menyiapkan waktu lebih dari 20 hari kerja.
Mau tidak mau, memang kami harus menyiapkan semuanya sendiri. Dengan tergesa, sambil mencari informasi online tentang mengurus Visa Australia ini, kami melakukan beberapa tahapan berikut untuk mengurus Visa Australia.
1. Membuat Jadwal Pertemuan di Australia Visa Application Centre (AVAC)
Tahapan pertama yang kami lakukan adalah membuat jadwal pertemuan dengan lembaga yang diberi kepercayaan olah pihak Kedutaan Besar Australia untuk mengurus permohonan visa, yaitu Australia Visa Application Centre (AVAC) yang terletak di Kuningan City, Jakarta.
Cara membuat jadwalnya cukup mudah, hanya dengan cara melakukan registrasi pada tautan yang terdapat di halaman ini. Nantinya, tautan tersebut akan membawamu ke halaman pendaftaran apabila kamu adalah pengguna baru (new user), atau halaman log in, apabila kamu sudah pernah melakukan registrasi. Untuk mendaftar pun cukup mudah, hanya diminta mengisi beberapa keterangan yang berkaitan dengan diri sendiri dan data paspor yang kamu miliki.

Setelah mendaftar/log in, kamu dapat mulai mengajukan jadwal dengan memilih ‘Schedule Appointment’ dan menunjuk tanggal dan jam yang tersedia pada kalender. Selain memilih jadwal, kamu juga dapat mengatur ulang jadwalnya, dan membatalkan jadwal yang sebelumnya pada halaman tersebut.
Setelah memilih, nantinya akan muncul pemberitahuan yang dikirimkan ke alamat email yang sudah kamu daftarkan sebelumnya, mengenai jadwal pertemuanmu dengan pihak AVAC. Ciye ciyeee.
CATATAN:
Untuk jadwal pertemuan, sebenarnya tidak wajib, namun akan diperlukan apabila sedang high season, supaya kamu tidak perlu mengantre lama di AVAC.
Satu pemohon diharuskan membuat satu akun pendaftaran, atau dengan kata lain satu akun hanya dapat digunakan untuk satu paspor.
2. Menyiapkan Kelengkapan Dokumen Permohonan Visa Australia
Setelah membuat jadwal pertemuan, langkah selanjutnya adalah menyiapkan dokumen yang dibutuhkan untuk mengurus Visa Australia. Dari hasil browsing di sini, terdapat beberapa jenis dokumen yang harus kami penuhi, yaitu meliputi:
A. Formulir Aplikasi Permohonan Visa Australia

Sebagai turis, yang tidak berniat untuk tinggal lama di Australia, jenis formulir yang kamu butuhkan adalah formulir 1419 atau yang disebut sebagai Visitor Tourist Form (Sub Class 600), yang dapat diunduh di sini. Formulir itu sendiri terdiri dari 17 halaman dan ribuan kata, namun jangan khawatir, untuk mengisinya tidaklah seseram yang dibayangkan.
Nanti akan Om ajari cara mengisi formulir 1419 pada bagian berikutnya, ya, dek.
B. Identitas Pribadi
Dokumen ini merupakan jenis dokumen yang akan menunjukkan tentang identitas diri kamu yang sebenar-benarnya kepada pihak Kedutaan Besar Australia, dengan beberapa lampiran dokumen yang sedikitnya meliputi:
a. Paspor Asli dan Fotokopi Paspor
Satu hal paling menarik dari mengurus Visa Australia ini adalah kamu tidak perlu menyerahkan paspor asli ke pihak AVAC, karena Visa Australia ini akan diurus secara online dan dikirimkan melalui email, tanpa perlu menempelkan stiker visa ke halaman paspor kamu. Memang, tidak akan membuat paspor kamu menjadi lebih cantik karena tidak adanya stiker visa tersebut, namun yang jelas akan membuat paspor kamu menjadi lebih bersih dan lowong, karena tidak adanya stiker tersebut.
Iya, yang barusan adalah pembenaran pribadi, sekaligus cara untuk menghibur diri karena tidak akan mendapat stiker untuk Visa Australia ini.

Walaupun paspor tidak diserahkan, namun kamu tetap perlu membawa paspor asli dan memfotokopi paspor tersebut, yang meliputi bagian dengan identitas diri termasuk foto diri dan masa berlaku paspor, juga yang ada stempel kunjungan dan visa ke negara-negara lain.
Tidak sempat memfotokopi? Tenang, di AVAC tersedia layanan fotokopi dengan biaya Rp500,- per lembar.
b. Foto Close-Up Terbaru
Untuk foto yang nantinya akan ditempel pada formulir aplikasi Visa Australia, ada beberapa kriteria yang dikehendaki oleh pihak AVAC dan harus kamu penuhi, yaitu:
- Berukuran 45 mm x 35 mm
- Diambil tidak lebih dari enam bulan terakhir
- Merupakan foto berwarna dengan background warna polos
- Diambil dengan pandangan menatap ke depan dan wajah terlihat jelas, tidak tersamarkan oleh kumis, cadar, jambang, maupun kacamata Stevie Wonder.
- Foto harus menunjukkan kepala dan pundak, tidak perlu sampai lutut kaki.
Bingung juga membuat fotonya? Tenang, pihak AVAC juga menyediakan layanan photo-box, dengan biaya Rp50.000,- untuk sekali jepret dengan jumlah foto yang akan kamu dapatkan sebanyak empat lembar.

Satu pesan saya, ketika kamu memasuki layanan photo box ini adalah berfotolah dengan serius, jangan malah berpose alay seperti yang kerap kamu lakukan dahulu bersama dengan teman-teman SMA yang masih sering menanyakan PIN BBM itu.
c. Fotokopi Akta Kelahiran
Dokumen lain yang tidak boleh ketinggalan adalah fotokopi akta kelahiran valid yang harus menunjukkan nama kedua orang tua kamu pada dokumen tersebut.
d. Fotokopi Dokumen Perubahan Nama (apabila ada)
Dokumen ini hanya diperlukan apabila kamu mempunyai kisah kehidupan dan mengalami pergantian nama seperti Yusuf Islam, yang dahulu bernama Steven Demetre Georgiou, atau Steven Adams, yang juga memiliki nama panggung Cat Stevens. Seseorang yang dahulu tenar dengan lagu ‘Father and Son’ di tahun 1970, sebuah lagu yang sempat dinyanyikan ulang oleh Power Slaves di Indonesia.
Tidak tahu siapa itu Cat Stevens? Sorry, we can’t be friend.
C. Dokumen yang Menunjukkan Bahwa Kamu Adalah ‘Visitor’
Ini adalah dokumen yang menunjukkan niatan kamu mengunjungi Australia hanya untuk berlibur, bukan untuk bekerja, menikah, maupun beternak kangguru dan hidup bahagia selamanya di Australia. Beberapa dokumen yang dapat kamu lampirkan adalah:
a. Dokumen Keuangan
Dokumen ini berguna untuk menunjukkan kondisi keuangan kamu di Indonesia, apakah mampu untuk berlibur ke Australia dan membiayai perjalanan kamu selama di sana. Dokumen ini bisa berupa rekening koran bank, slip gaji bulanan dari kantor, bukti pembayaran dan pelaporan pajak di Indonesia, juga limit tagihan kartu kredit. Tidak harus dilampirkan semuanya, namun akan sangat baik apabila kamu melampirkan selengkap mungkin.
Catatan: Banyak yang bertanya tentang minimal saldo rekening, dan juga ada beberapa pihak yang mengatakan bahwa saldo rekening minimal adalah Rp50 juta. Ketika kami mendaftar kemarin, saldo kami sdang di bawah Rp50 juta, namun visa tetap bisa didapatkan.
Intinya, asalkan saldo tersebut dapat menunjukkan bahwa kamu dapat membiayai perjalanan selama di Australia, saya rasa sih cukup.
b. Surat Undangan (apabila ada)
Apabila perjalananmu ke Australia atas dasar undangan kerabat, sahabat, atau mungkin teman bobok di Australia, maka lampirkanlah surat undangan tersebut. Dan apabila kerabat, sahabat, atau teman bobokmu yang membiayai seluruh perjalanan tersebut, maka berikanlah bukti bahwa mereka mempunyai cukup dana untuk membiayai perjalanan kamu ke Australia.
c. Itinerary
Apabila kamu berkunjung sebagai turis ke Australia, maka lampirkanlah itinerary, atau dalam bahasa Indonesia dikenal dengan rencana perjalanan. Apabila bingung, kamu juga dapat melampirkan dokumen pendukung seperti bukti pemesanan hotel di Australia.
Untuk contoh itinerary dapat dilihat dan diunduh di sini.
d. Informasi lainnya yang dapat menunjukkan kamu akan kembali ke Indonesia selepas kunjungan

Supaya lebih meyakinkan pihak kedutaan, berikan juga dokumen-dokumen yang dapat menunjukkan bahwa kamu memang akan kembali ke Indonesia selepas kunjungan wisata di Australia. Beberapa dokumen tersebut meliputi:
- Surat Pengantar dari kantor yang menyatakan tujuan kepergian kamu ke Australia juga menunjukkan bahwa kamu akan kembali lagi ke Indonesia setelah berlibur.
- Bukti pendukung bahwa kamu sedang mengikuti pendidikan di Indonesia, seperti misalnya surat pengantar dari sekolah atau kampus.
- Dokumen yang menunjukkan kepemilikan aset di Indonesia.
Catatan: Beberapa pertanyaan masuk tentang bagaimana apabila saya adalah seorang freelancer atau pekerja bebas? Ketika mengajukan Visa Australia, saya pun membuat surat keterangan bahwa saya bekerja lepas sebagai travel blogger.
Namun, surat tersebut sebaiknya harus didukung bukti yang kuat speerti screenshot halaman blog, halaman Instagram, juga kontrak pekerjaan lepas atau invoice yang pernah dibuat apabila ada.
3. Mengisi Formulir 1419 untuk Visa Turis Australia
Sebelum mengisi formulir 1419 ini, ada satu hal yang sebaiknya kamu lakukan, yaitu menarik napas panjang dan hembuskan perlahan, karena akan ada 17 halaman formulir dengan 53 macam kategori pertanyaan yang akan kamu hadapi. Saran saya, abaikan halaman 1-4 yang banyak berisi serba-serbi dan terms & conditions yang mungkin tidak terlalu kamu butuhkan, dan langsung mulai saja dari halaman 5.
Ready? Let’s get it on!
Keterangan: Formulir dapat diisi dengan diketik di Adobe Acrobat Reader sebelum dicetak, atau dapat dicetak terlebih dahulu dan diisi dengan tulisan tangan menggunakan pulpen. Waktu itu, kami memilih opsi kedua, walaupun kami tidak suka dijadikan yang kedua.
Isilah jawaban dengan menggunakan huruf kapital, dan centanglah box kosong apabila diperlukan.
Preface
Sebelum memulai mengisi bagian yang serius, kamu akan diminta untuk melengkapi bagian pembukaan atau mukadimah formulir 1419 ini yang hanya terdiri dari 6 pertanyaan.

1. Indicate if you are applying outside Australia or in Australia: Awalnya, kamu akan diminta untuk memilih lokasi pengajuan aplikasi visamu, apakah di dalam wilayah Australia (langsung ke pertanyaan ke-2), atau di luar Australia (langsung ke pertanyaan ke-5). Centang pilihanmu.
2. When do you wish to visit Australia? Masukkan tanggal rencana kedatanganmu di Australia, juga rencana kepulanganmu dengan format DD/MM/YYYY. Ingat, jangan sampai tidak pulang.
3. How long do you wish to stay in Australia? Pilih lagi, berapa lama kamu akan berencana tinggal di Australia, apakah sampai dengan 3 bulan, 6 bulan, atau bahkan hingga 12 bulan.
4. Do you intend to enter Australia on more than one occasion? Apakah kamu berencana ke Australia lebih dari sekali kunjungan? Apabila menjawab ‘Yes’ maka masukkan alasan kamu di kolom yang tersedia, sebelum melanjutkan ke pertanyaan nomor 7.
Contoh Alasan: As a travel blogger I want to explore more Australian territories, and write a story for my blog.
Applicants in Australia
Bagian ini hanya diisi apabila kamu mengajukan visa di dalam wilayah Australia.
5. Specify the date you wish to extend your stay to! Masukkan tanggal akhir rencana perpanjangan izin tinggalmu, dengan format DD/MM/YYYY.
6. Provide detailed reasons for requesting this further stay! Walaupun cinta tidak selamanya memerlukan alasan, namun kamu perlu mengisi alasan mengapa kamu memerlukan perpanjangan izin tinggal di Australia.
Part A – Your Details
Di sini, bagian yang serius dimulai, di mana kamu harus memberikan semua data-data kamu dengan benar, dan selengkap-lengkapnya, dimulai dari pertanyaan di bawah ini.
7. Give the following details exactly as they appear in your passport! Berikan data dan informasi detail seperti yang terdapat pada paspor kamu, yang meliputi.
Family name: Nama keluarga, atau kalau untuk kebanyakan orang Indonesia adalah kata terakhir pada nama kamu.
Given names: Nama depan, atau kata-kata sebelum kata terakhir pada nama kamu.
Sex: Hanya ada dua pilihan di sini, Male atau Female, tidak ada pilihan Expert.
Date of Birth: Masukkan tanggal lahir dengan format DD/MM/YYYY.
Passport Number: Nomor paspor yang terdapat pada bagian atas paspor kamu.
Country of Passport: Negara tempat paspormu berasal.
Nationality of Passport Holder: Kewarganegaraan kamu, yaitu Indonesia.
Date of Issue: Tanggal penerbitan paspor.
Date of Expiry: Batas akhir masa berlaku paspor.
Place of Issue/issuing authority: Isilah dengan kota/wilayah tempat paspormu dibuat, atau nama lembaga yang berwenang menerbitkan paspormu. Misal, Kantor Imigrasi Jakarta Timur.
8. Place of Birth: Masukkan informasi mengenai tempat kelahiranmu, yang meliputi.
Town/City: Kota kelahiran, misalkan Bojongkenyot
State/province: Negara bagian atau nama provinsi kalau di Indonesia.
Country: Negara tempatmu dilahirkan, baik normal maupun bedah sesar.
9. Relationship Status: Sebuah pertanyaan sulit bagi sebagian orang, karena diminta memberi tahu status asmaranya, pilih dengan mencentang kotak yang paling sesuai dengan kondisi kamu. Tenang, tidak ada jawaban ‘Ditinggal pas lagi sayang-sayangnya’ kok.

10. Are you or have you been known by any other name? Jawab dengan jujur, apakah kamu dikenal dengan nama lain, apabila iya, berikan detilnya pada kolom di bawahnya. Misalkan, nama Arif, tapi orang lebih mengenal saya sebagai Corey Taylor.
11. Do you currently hold an Australian visa? Berikan jawaban yang benar untuk pertanyaan ‘Apakah kamu saat ini memiliki Visa Australia yang masih berlaku?’.
12. Have you applied for a Parent (subclass 103) visa? Pernahkah kamu mengajukan visa 103 berjenis Visa Orangtua? Kalau saya sih belum pernah, gak tahu Mas Anang.
13. Do you currently hold, or have you applied for, an APEC Business Travel Card (ABTC)? Apakah kamu memiliki, atau pernahkah kamu mengajukan Business Travel Card untuk APEC? Saya juga belum pernah kalau ini.
14. Are you a citizen of any other country? Apakah kamu memiliki kewarganegaraan ganda? Saya sih tidak, hanya Indonesia saja, gak tahu kalau Edward Snowden.
15. Do you have other current passports? Apakah kamu memiliki paspor lain yang masih aktif, jika iya, tuliskan detilnya pada kolom di bawah.
16. Do you hold an identity card or identity number issued to you by your government (eg. National identity card) (if applicable)? Apakah kamu memiliki kartu identitas yang dikeluarkan oleh pemerintah negaramu, dalam hal ini adalah KTP, baik e-KTP maupun KTP lama yang sudah kumal itu. Apabila iya, berikan detilnya di bawah, yang meliputi:
Family name: Nama keluarga, atau kalau untuk kebanyakan orang Indonesia adalah kata terakhir pada nama kamu.
Given names: Nama depan, atau kata-kata sebelum kata terakhir pada nama kamu. Iya, ini copas dari jawaban bagian sebelumnya.
Type of document: Untuk pertanyaan ini, saya menjawab National Identity Card.
Identity number: Tuliskan nomor identitasmu di sini.
Country of issue: Tuliskan nama negara penerbit kartu identitas tersebut.
17. In what country are you currently located? Berada di negara manakah kamu saat ini? Kalau pada saat saya menulis ini, ya di Indonesia.
18. What is your legal status in your current location? Pilihlah status kependudukan yang paling tepat di negara tempatmu berdomisili, apakah ‘Citizen’ atau ‘Visitor’ atau mungkin ‘Student’. Apabila kamu adalah Sting, kamu bisa juga mengisi ‘Other’ dengan jawaban ‘I’m an alien, I’m a legal alien, I’m an Englishman in New York’.
19. What is the purpose of your stay in your current location and what is your visa status? Ini adalah salah satu pertanyaan yang sedikit membingungkan saya, namun paling tidak seperti inilah maksudnya: Kamu diminta menyebutkan tujuan tinggal di tempat saat ini, dan apakah status visa yang kamu punyai saat ini pada tempat tersebut (apabila ada).
Misalkan, saya pelajar dari Botswana, yang sedang mengikuti pendidikan di ITENAS Bandung Lautan Asmara, maka saya akan menjawab ‘I am a student from Botswana, holding a student visa from Indonesian government’. Ya kurang lebih seperti itu.
20. Your current residential address: Berikan alamat tempat tinggalmu saat ini.
21. Address for correspondence: Berikan alamat surat menyurat, walaupun kita tahu bahwa sekarang komunikasi seperti ini lebih banyak menggunakan surel, yang berarti email, surat elektronik.
22. Contact telephone numbers: Berikan pula nomor telepon yang dapat dihubungi, meliputi:
Home: Nomor telepon rumah
Office: Nomor telepon kantor
Mobile/cell: Nomor telepon genggam
Keterangan: Masukkan Kode Negara untuk menggantikan angka 0 di depan nomor telepon kamu. Untuk Indonesia, kodenya adalah 62. Misal, momor teleponmu adalah 0815 555 666, maka tulislah dengan 62815 555 666.
23. Do you agree to the Department communicating with you by email and/or fax? Apakah kamu setuju, unutk dihubungi oleh pihak terkait melalui email dan/atau faksimili, kalau iya, berikan datanya pada kolom yang disediakan.
Email address: Masukkan alamat email yang aktif, bukan email alay yang pernah kamu buat dan lupakan.
Fax number: Masukkan alamat fax, apabila kamu mempunyai mesinnya, atau apabila kamu tinggal di dekat Wartel.
Part B – Family Travelling to Australia With You

24. Are you travelling to, or are you currently in, Australia with any family members? Pada bagian ini, kamu diminta menjelaskan, dengan siapakah kamu akan bepergian ke Australia, apakah dengan anggota keluarga, atau tidak. Apabila iya, maka jelaskanlah detilnya pada tabel di bawahnya, yang meliputi:
Full name: Nama lengkap anggota keluarga kamu
Relationship to you: Hubungannya denganmu
Name of sponsor (if applicable): Apabila kepergianmu disponsori, maka tulislah nama sponsor kamu.
Part C – Family NOT Travelling to Australia with You
25. Do you have a partner, any children, or fiancé who will NOT be travelling, or has NOT travelled, to Australia with you? Apabila kamu mempunyai keluarga, yang meliputi teman hidup, anak, atau tunangan yang TIDAK bepergian ke Australia bersamamu, maka tulislah detilnya pada tabel di bawahnya, yang meliputi:
Full name: Nama lengkap
Date of Birth: Tanggal lahir
Relationship to you: Hubungannya denganmu
Their address while you are in Australia: Alamat tempat tinggal mereka, ketika kamu sedang berada di Australia.
Part D – Details of Your Visit to Australia
Bagian ini akan meminta detil kunjunganmu ke Australia, dan kamu diharuskan untuk menjawabnya selengkap dan sebenar mungkin.
26. Is it likely you will be travelling from Australia to any other country (eg. New Zealand, Singapore, Papua New Guinea) and back to Australia? Apakah kamu akan mengunjungi negara lain setelah tiba di Australia dan kembali lagi ke Australia selepas itu? Apabila jawabannya adalah ‘Yes’ maka lampirkanlah rencana perjalananmu.
27. Do you have any relatives in Australia? Apakah kamu mempunyi kerabat di Australia, apabila iya, tulislah detilnya pada tabel di bawah, yang meliputi:
Full name: Nama lengkap
Date of birth: Tanggal lahir
Relationship to you: Hubungannya denganmu
Address: Alamat mereka di Australia
Citizen or permanent resident of Australia: Status kependudukan mereka, apakah mereka citizen ataukah permanent resident di Australia, jawab dengan mencentang kolom ‘Yes’ atau ‘No’.
28. Do you have any friends or contacts in Australia? Apakah kamu mempunyai teman atau kenalan di Australia, apabila iya, seperti di atas tadi, masukkan detilnya pada tabel yang disediakan.
Full name: s.d.a, sama dengan di atas, bukan Suryadharma Ali.
Date of birth: s.d.a
Relationship to you: s.d.a
Address: s.d.a
Citizen or permanent resident of Australia: s.d.a
29. Why do you want to visit Australia? Berikan alasan mengapa kamu ingin mengunjungi Australia, termasuk berikan tanggal, apabila kamu ingin menghadiri sebuah event, atau mempunyai rencana khusus. Misal, mendatangi rumah Kylie Minogue di malam minggu.
30. Do you intend to do a course of study while in Australia? Apakah kamu ingin mengikuti kuliah dan menempuh pendidikan di Australia, apabila iya, masukkan jawabannya di bawah, yang meliputi:
Name of the course: Nama jenis kuliah yang diambil, misal kuliah memasak daging kangguru.
Name of the institution: Nama institusi yang menyelenggarakan kuliah/pendidikan tersebut.
How long will the course last? Berapa lama kuliah tersebut akan berlangsung, jangan bilang seumur hidup atau sampai pensiun, ya.
Part E – Health Details
Bagian ini, akan memintamu menjelaskan mengenai kondisi kesehatanmu, apakah kamu cukup sehat untuk berliburan di Australia, berpotensi membawa penyakit menular, ataukah justru kamu memiliki rencana untuk berobat di Australia.

31. In the last 5 years, have you visited or lived outside your country of passport for more than 3 consecutive months? Dalam lima tahun terakhir, apakah kamu pernah tinggal di negara lain (di luar negara tempat paspor kamu terdaftar) lebih dari tiga bulan berturut-turut. Apabila iya, sebutkan detilnya pada kolom yang tersedia, yang meliputi:
Country(s): Nama negaranya
Date: Periode tinggal di sana dalam format DDMMYYYY sampai DDMMYYYY.
32. Do you intend to enter a hospital or health care facility (including nursing homes) while in Australia? Apakah kamu berencana untuk berobat ke rumah sakit atau menggunakan fasilitas kesehatan ketika di Australia, apabila iya berikan detilnya di bawah.
33. Do you intend to work as, or study to be, a doctor, dentist, nurse or paramedic during your stay in Australia? Apakah kamu berencana untuk bekerja atau belajar menjadi dokter, dokter gigi, perawat, atau paramedis selama tinggal di Australia, apabila iya, berikan detilnya di bawah.
34. Have you: Apakah kamu:
-
ever had, or currently have, tuberculosis? pernah/sedang mempunyai gejala TBC?
-
been in close contact with a family member that has active tuberculosis? mempunyai hubungan dekat dengan anggota keluarga yang mempunyai TBC aktif?
-
ever had a chest x-ray which showed an abnormality? pernah melakukan rontgen dada dan mendapat hasil yang tidak normal?
Apabila sedikitnya satu jawaban kamu adalah iya, maka berikan detilnya di bawah.
35. During your proposed visit to Australia, do you expect to incur medical costs, or require treatment or medical follow up for: Selama kunjunganmu di Australia, apakah kamu berharap akan mengeluarkan biaya medis, atau membutuhkan tindakan medis untuk:
-
blood disorder; gejala kelainan darah
-
cancer; kanker, penyakit, bukan zodiak, atau kantong kering.
-
heart disease; penyakit jantung, heart di sini berarti jantung, bukan hati, ataupun band rock yang menyanyikan lagu ‘Alone’.
-
hepatitis B or C and/or liver disease; Hepatitis B atau C, dan/atau penyakit hati. Nah, kalau dalam bahasa medis, liver ini berarti hati.
-
HIV Infection, including AIDS; Infeksi virus HIV, termasuk AIDS.
-
kidney disease, including dialysis; Penyakit ginjal, termasuk yang membutuhkan tindakan cuci darah.
-
mental illness; Penyakit mental.
-
pregnancy; Hamil
-
respiratory disease that has required hospital admission or oxygen therapy; Gangguan pernapasan yang membutuhkan penanganan rumah sakit atau terapi oksigen
-
other? Lainnya, walaupun tidak termasuk falling in love with people we can not have.
Apabila sedikitnya satu jawaban kamu adalah iya, maka berikan detilnya di bawah.
36. Do you require assistance with mobility or care due to a medical condition? Apakah kamu membutuhkan bantuan untuk bergerak berkenaan dengan kondisi kesehatan kamu, apabila iya tulis detilnya di bawah.
37. Have you undertaken a health examination for an Australian visa in the last 12 months? Apakah kamu pernah melakukan pemeriksaan kesehatan untuk memperoleh Visa Australia dalam 12 bulan terakhir, apabila iya berikan detilnya.
Catatan: Apabila kamu mengajukan visa kunjungan jangka panjang atau apabila kamu berumur lebih dari 75 tahun, maka kamu harus menjalani tes kesehatan terlebih dahulu dan harus mempunyai asuransi kesehatan yang dapat meng-cover biaya medismu selama tinggal di Australia.
Part F – Character Details
Setelah sebelumnya bertanya tentang kondisi kesehatan, bagian ini akan bertanya mengenai kepribadian kamu. Tenang, tidak akan seribet John Robert Power kok. Mari kita mulai.

38. Have you ever: Apakah kamu pernah:
-
been charged with any offence that is currently awaiting legal action? didakwa karena pelanggaran yang saat ini sedang menunggu tindakan hukum berikutnya? Bukan, bukan pelanggaran di lapangan hijau, maksudnya.
-
been convicted of an offence in any country (including any conviction which is now removed from official records)? terbukti melakukan pelanggaran di negara manapun (termasuk pelanggaran yang sudah dihapus dari data resmi)?
-
been the subject of an arrest warrant or Interpol notice? menjadi subjek dalam surat perintah penagkapan atau pemberitahuan dari Interpol?
-
been found guilty of a sexually based offence involving a child (including where no conviction was recorded)? terbukti bersalah dalam kasus pelecehan seksual yang melibatkan anak kecil? (termasuk kasus yang tidak ada catatan pembuktiannya).
-
been named on a sex offender register? masuk dalam daftar pelaku pelecehan seksual?
-
been acquitted of any offence on the grounds of unsoundness of mind or insanity? dibebaskan dari dari tindak pelanggaran dengan alasan pikiran yang tidak jernih atau kegilaan?
-
been found by a court not fit to plead? terbukti oleh pengadilan tidak cocok untuk melakukan pembelaan?
-
been directly or indirectly involved in, or associated with, activities which would represent a risk to national security in Australia or any other country? secara langsung atau tidak langsung terlibat, atau berhubungan dengan, aktivitas yang dapat menimbulkan risiko keamanan nasional di Australia maupun negara lain?
-
been charged with, or indicted for: genocide, war crimes, crimes against humanity, torture, slavery, or any other crime that is otherwise of a serious international concern? didakwa atau ditusuh untuk: genosida, kejahatan perang, kejahatan melawan kemanusiaan, penganiayaan, perbudakan, atau tindakan kriminal lain yang dinyatakan sebagai masalah internasional yang serius?
-
been associated with a person, group or organisation that has been/is involved in criminal conduct? berhubungan dengan orang, grup, atau organisasi yang pernah atau sedng terlibat dalam tindakan kriminal?
- been associated with an organisation engaged in violence or engaged in acts of violence (including war, insurgency, freedom fighting, terrorism, protest) either overseas or in Australia? berhubungan dengan organisasi yang berkaitan dengan kekerasan atau tindakan kekerasan (termasuk perang, pemberontakan, perlawanan untuk pembebasan, terorisme, protes) baik di luar atau di dalam Australia.
-
served in a military force, police force, state sponsored/private militia or intelligence agency (including secret police)? bekerja di pasukan militer, polisi, milisi negara/swasta, atau agen intelijen (termasuk polisi rahasia)?
-
undergone any military/paramilitary training, been trained in weapons/explosives or in the manufacture of chemical/biological products? menjalani latihan militer/bersigat kepemilikan, mengikuti latihan dalam penggunaan senjata/peledak atau dalam prmbuatan produk (senjata) kimia atau biologis?
-
been involved in people smuggling or people trafficking offences? terlibat dalam pelanggaran berupa penyelundupan atau perdagangan manusia?
-
been removed, deported or excluded from any country (including Australia)? dihilangkan, dideportasi, atau dikeluarkan dari negara apa saja (termasuk Australia)?
-
overstayed a visa in any country (including Australia)? tinggal melebihi masa berlaku visa di negara mana saja (termasuk Australia)?
-
had any outstanding debts to the Australian Government or any public authority in Australia? punya tagihan jatuh tempo ke Pemerintah Australia atau lembaga publik manapun di Australia?
Apabila sedikitnya satu jawaban kamu untuk pertanyaan di atas adalah iya, maka berikan detilnya pada kolom yang tersedia.
Part G – Employment Status
Setelah bertanya tentang kondisi kesehatan dan kepribadian kamu, kali ini kamu akan ditanya mengenai status pekerjaan kamu.

39. What is your employment status? Apakah status pekerjaan kamu saat ini?
Employed/self-employed: Bekerja di kantor atau berbisnis sendiri
Employer/business name: Pemberi kerja/nama bisnis kamu
Address: Alamat kantor/bisnis yang kamu jalankan
Telephone number: Nomor telepon
Position you hold: Posisi kamu sekarang, apakah bos, atau masih cecunguk di kantor.
How long have you been employed by this employer/business? Berapa lama kamu sudah bekerja di kantor ataupun bisnis ini.
Retired: Pensiun
Year of retirement: Tahun di mana kamu pensiun
Student: Pelajar
Your current course: Jenis kuliah yang diambil saat ini
Name of educational institution: Nama institusi/kampus yang menyelenggarakan kuliahmu
How long have you been studying at this institution? Berapa lama kamu sudah menempuh kuliah tersebut? Apa, S-1 tujuh tahun?
Other: Lainnya
Give details: Berikan detil mengenai pekerjaan kamu
Unemployed: Tidak bekerja/pengangguran
Explain why you are unemployed and give details of your last employment (if applicable): Jelaskan alasan mengapa kamu tidak bekerja/menganggur, dan berikan data mengenai pekerjaan terakhir kamu sebelum menganggur (apabila ada)
Part H – Funding for Stay
Setelah bertanya mengenai status pekerjaan kamu, maka kali ini, kamu akan ditanya mengenai masalah pendanaan selama kamu berencana tinggal di Australia, karena setiap pengunjung yang datang ke Australia harus dapat menunjukkan bahwa mereka mempunyai dana yang cukup untuk membiayai perjalanan mereka.
40. Give details of how you will maintain yourself financially while you are in Australia! Di sini kamu akan diminta bercerita bagaimana kamu akan menghidupi diri secara finansial selama berada di Australia. Kalau contoh jawaban saya adalah dengan bercerita bahwa saya mempunyai pekerjaan tetap dan tabungan yang dapat digunakan untuk keperluan liburan.

41. Is your sponsor or someone else providing support for your visit to Australia? Apakah ada sponsor atau pihak lain yang memberikan bantuan untuk perjalanan kamu ke Australia, apabila iya, berikan detilnya pada tabel di bawah, yang meliputi:
Full name: Nama lengkap sponsor
Date of birth: Tanggal lahir
Relationship to you: Hubungannya denganmu
Their address while you are in Australia: Alamat tempat tinggal mereka ketika kamu berada di Australia
Type of support provided (Financial | Accommodation | Other): Jenis bantuan yang diberikan, apakah berupa finansial, akomodasi, atau jenis bantuan lainnya.
Part I – Previous Applications
Bagian ini akan bertanya mengenai aplikasi visa sebelumnya, yang mungkin pernah kamu ajukan.
42. Have you ever: Apakah kamu pernah
-
been in Australia and not complied with visa conditions or departed Australia outside your authorised period of stay? Berada di Australia dan tidak mematuhi kondisi visa yang kamu peroleh atau meninggalkan Australia di luar periode tinggal yang disetujui?
-
had an application for entry to or further stay in Australia refused, or had a visa for Australia cancelled? Mengalami penolakan untuk masuk atau memperpanjang izin tinggal di Australia, atau mengalami pembatalan Visa Australia yang dimiliki.
Apabila sedikitnya satu jawaban kamu untuk pertanyaan di atas adalah iya, maka berikan detilnya pada kolom yang tersedia.
Part J – Assistance with This Form
Bagian ini akan bertanya mengenai bantuan yang mungkin kamu terima dalam mengisi formulir aplikasi Visa Australia ini.

43. Did you receive assistance in completing this form? Apakah kamu mendapat bantuan dalam mengisi formulir ini, apabila tidak, langsung menuju Part K, namun apabila iya, maka jawab dahulu pertanyaan di bawah ini, dengan memberikan detil orang yang membantu kamu.
Title: Gelar/titel orang yang membantu kamu, terdiri dari ‘Mr’ untuk Pria, ‘Mrs’ untuk wanita yang sudah menikah, ‘Miss’ untuk wanita yang belum menikah, atau ‘Ms’ untuk wanita yang kamu tidak tahu statusnya dan sungkan untuk bertanya karena merasa kurang sopan. Sementara ‘Other’ dapat kamu gunakan apabila kamu tidak yakin akan jenis kelamin orang yang membantumu.
Family name: Nama keluarga, atau kalau untuk kebanyakan orang Indonesia adalah kata terakhir pada nama kamu.
Given names: Nama depan, atau kata-kata sebelum kata terakhir pada nama kamu.
Address: Alamat orang yang membantumu
Telephone number or daytime contact: Nomor telepon yang dapat dihubungi di siang hari. (Karena kalau malam hari namanya ganti?) yang meliputi:
Office hours: Nomor telepon kantor
Mobile/cell: Nomor telepon personal/handphone
44. Is the person an agent registered with the Office of the Migration Agents Registration Authority (Office of the MARA)? Apakah orang yang membantumu adalah agen yang sudah terdaftar resmi di MARA? Apabila iya, langsung menuju Part K.
45. Is the person/agent in Australia? Apakah orang/agen tersebut berada di Australia? Apabila tidak, langsung menuju Part K.
46. Did you pay the person/agent and/or give a gift for this assistance? Apakah kamu membayar orang/agen tersebut atau memberikan sesuatu sebagai imbalan atas kebaikan jasanya? Kalau iya, kamu baik sekali, ya.
Part K – Options for Receiving Written Communications
Merupakan bagian yang berisi opsi untuk menerima hasil komunikasi tertulis.
47. All written communications about this application should be sent to: Pilih salah satu jawaban dengan memberikan tanda centang, untuk pertanyaan bahwa semua jenis komunikasi tertulis mengenai aplikasi ini seharusnya dikirimkan ke: diri sendiri, penerima resmi, agen migrasi, atau orang yang dibebaskan.
Catatan: Walaupun saat itu saya mencentang 'Myself' namun sampai saat artikel ini ditulis saya tidak menerima dokumen tertulis apapun.
Part L – Payment Details

Bagian ini seharusnya akan bertanya mengenai detil pembayaran kamu, namun berhubung saat itu saya bingung akan bagian ini, maka saya pun mengosongkannya, dan membiarkan petugas di AVAC yang mengisinya.
48. You must refer to the Department’s website at http://www.border.gov.au/trav/visa/fees to complete this part of your application! Kamu harus merujuk kepada situs resmi departemen sebelum mengisi bagian ini, namun karena bingung, ya saya tidak mengisinya.
49. How will you pay your application charge? Bagaimana cara kamu membayar biaya permohonan visa ini? Bagian ini pun juga saya kosongkan karena bingung.
Part M – Application Checklist
Bagian ini adalah bagian yang berisi checklist mengenai kelengkapan dokumen permohonan visa kamu, di mana pada bagian inipun saya tidak mengisi apa-apa dan membiarkan petugas AVAC yang melakukan checklist sesuai dengan dokumen yang saya bawa.
50. With your completed and signed application form 1419, you must include: Bersama formulir aplikasi 1419 yang sudah diisi lengkap dan ditandatangani, kamu juga harus melampirkan dokumen di bawah ini. Maaf, saya tidak sempat menerjemahkan, supaya kamu belajar cara memakai Google Translate.

Part N – Signatures
Tanda tangan. Cukup jelas.
51. BIOMETRICS DECLARATION AND CONSENT: Poin ini sebenarnya berkaitan tentang pengambilan data biometrik yang kamu punyai, dan persetujuan kamu atas pengambilan data tersebut. Setelah membaca panjang, kalau sempat, maka tinggal tanda tangan pada kolom yang terdapat di bawahnya.
Signature of applicant: Tanda tangan
Date: Tanggal penandatanganan. Penandatanganan formulir aplikasi, bukan Proklamasi Kemerdekaan.
52. DECLARATION: Poin ini berisi deklarasi persetujuan bahwa data yang kamu berikan sudah benar dan sesuai dengan peraturan yang berlaku. Hal ini didukung dengan.
Signature of applicant: Tanda tangan kamu
Date: Tanggal penandatanganan formulir aplikasi.
Catatan: Supaya kamu mempunyai arsip dokumen, pihak Kedutaan Besar Australia menyarankan supaya kamu menyimpan salinan aplikasi permohonan tersebut.
Part O – Additional Information
53. Additional information from question number? Dari 52 pertanyaan yang sudah kita lewati bersama, apabila kamu masih memiliki informasi atau data-data lain yang akan kamu berikan ke pihak AVAC, maka kamu dapat menuliskan informasi tersebut pada kolom yang tersedia.
Catatan: Walaupun terlihat banyak (dan memang banyak) saat itu saya mampu menyelesaikan semua pertanyaan dan mengisi formulir aplikasi 1419 hanya dalam waktu kurang dari 30 menit saja.
4. Menyerahkan Dokumen ke AVAC
Setelah semua persyaratan dokumen lengkap, maka langkah berikutnya adalah menyerahkan dokumen ke AVAC yang terletak di Kuningan City Lantai 2 No. L2-19, Jalan Prof. Dr.Satrio Kav.18, Setiabudi, Kuningan Jakarta – 12940 Indonesia atau apabila kamu berada di Bali, dapat menyerahkannya ke alamat Benoa Square Lantai. 3 No. 7-9.3/A Jalan Bypass I Gusti Ngurah Rai No. 21A Kedonganan, Kuta, Bali – 80361 Indonesia.
Untuk yang di Jakarta, AVAC ini berada satu ruangan dengan VFS Global yang menangani Visa UK dan Visa New Zealand, dengan penampakan seperti di bawah ini.

Saat itu, kami datang sesuai dengan jadwal yang sudah kami terima sebelumnya, ya walaupun ada terlambat 15 menit karena macet di Jakarta. But hey, ini Jakarta, bukan Banyuwangi yang bebas macet. Dengan menunjukkan tanda terima, kami dipersilakan untuk masuk, namun ketika kedapatan membawa laptop, saya diminta untuk menitipkannya di loker yang terdapat di bagian luar ruangan.
“Laptop, tidak boleh masuk.” Ucap petugas keamanan kepada saya, yang membuat saya harus mengeluarkan biaya ekstra Rp22.000,- untuk menitipkan laptop beserta tas punggung yang saya bawa.
Setelahnya, barulah kami masuk, dan sempat melengkapi beberapa dokumen yang kurang, seperti pas foto dan fotokopi paspor, di loket yang berada di sana. Semuanya tidak gratis, untuk sekali foto, kami dikenakan Rp50.000,- sementara untuk selembar halaman fotokopi, kami diminta untuk menebus Rp500,-.
Baru setelah itu, kami meminta nomor antrean dan masuk ke ruang tunggu. Untuk menunggu, bukan menyusui.
5. Membayar Biaya Pengajuan Visa Australia
Di dalam ruang tunggu, kami baru tahu bahwa ternyata pembuatan appointment tidak perlu dilakukan apabila AVAC tidak sedang ramai. Namun siapa yang dapat memastikan? Lebih baik membuat janji, daripada tidak mendapatkan jatah antre, bukan?
Setelah menunggu kurang dari lima menit –kerena ternyata tidak banyak antrean, kami dipanggil untuk maju ke loket guna menyerahkan formulir aplikasi dan mengecek kelengkapan dokumen tersebut.
“Sudah lengkap, Mas?” Saya bertanya kepada petugas yang menerima dokumen kami. Begitu sudah yakin bahwa semuanya lengkap, pria itu memberikan dua lembar dokumen untuk ditandatangani. Satu untuk saya, dan satu untuk Neng.
“Tolong tanda tangan di bagian ini.” Ujarnya, “Nanti pembayaran mau melalui apa?”
“Kartu kredit bisa?” Tanya saya, yang dijawabnya dengan anggukan. Namanya juga millennial, lebih suka gesek dahulu, bayar belakangan. Ya asalkan, tidak sampai terkena phishing kartu kredit seperti ini saja sih.

Untuk Visa Wisata Australia, biayanya adalah A$135, atau Rp1.410.000,- pada saat saya mengajukan di bulan Maret 2017. Itu belum ditambah Service Fee sebesar Rp158.000,- dan juga biaya SMS & Email Update (opsional) sebesar Rp25.000,-. Dengan menambahkan layanan SMS & Email Update, nantinya kamu akan mendapat notifikasi melalui SMS dan email mengenai proses pembuatan visa kamu.
“Kira-kira jadinya berapa lama ya, Mas?” Saya bertanya, meyakinkan diri sendiri karena waktu keberangkatan yang semakin dekat.
“Wah ya gak pasti, Mas, bisa sebulan…” Jawabnya,
ADUH, SEBULAN!
“…atau bisa juga sehari jadi.”
6. Menunggu
Setelah memasukkan berkas permohonan dan membayar biaya pengajuan Visa Australia, kami pun pulang dengan harap-harap cemas, apakah visa tersebut bisa selesai tepat waktu, atau malah bisa-bisa kami tidak jadi berangkat ke Australia karena visa belum selesai.
Sambil iseng, saya pun bertanya kepada salah seorang teman yang bekerja di Kedutaan Besar Australia, mengenai berapa lama periode pembuatan Visa Australia tersebut. Jawabannya standar, rata-rata 14 hari kerja, namun dia mengaku pernah mendapatkannya hanya dalam 3 hari kerja, karena mendapat surat pengantar dari kantornya sendiri.
Aduh.
“Tapi tenang saja, saat ini sedang low season, kok.” Ucapnya, sambil melegakan saya. “Semoga bisa cepat jadi ya.”.
Setelah mengajukan visa pada Jumat siang, kami baru mendapat email konfirmasi dari Do Not Reply di hari Senin, yang mengatakan bahwa permohonan visa kami sudah diterima oleh Kedutaan Australia, untuk diproses. Sungguh, saat itu, saya merasa seperti Padi, yang sedang Menanti Sebuah Jawaban.
7. Menerima Email Mengenai Status Permohonan Visa Australia
Penantian kami terjawab tiga hari kemudian, ketika menerima sebuah email dari Ibu Sylvia, di bagian Immigration Section, Department of Immigration and Border Protection Australian Embassy, Jakarta, dengan kalimat pertama yang berbunyi “Your visa application for Australia has been approved.”.
YAY!
Penasaran dan seakan tak percaya bahwa Visa Australia saya selesai dalam waktu kurang dari seminggu, maka saya pun membuka file yang terlampir pada email, sebuah file berjudul rahman.rtf. File yang lebih baik dibuka dengan WordPad atau NotePad dibandingkan Microsoft Word. Pada file yang terdiri dari tiga halaman ini, saya menemukan data-data ini pada halaman kedua.
Ya, file rtf sebesar 413 kb itulah yang biasa dinamakan sebagai Visa Australia. Bukan dengan stiker visa yang ditempel selayaknya Visa Amerika, namun hanya dengan pemberitahuan sederhana sebanyak tiga halaman. Pemberitahuan itulah yang menjadi dasar untuk menerima kamu masuk ke dalam wilayah Australia.
Kamu tidak perlu menempelkan pemberitahuan tersebut di paspor, karena semua data-datamu sudah terkoneksi secara online di database kantor imigrasi Australia. Cukup cetak saja pemberitahuan tersebut, dan simpan sebagai arsip, untuk jaga-jaga apabila diperlukan. Nantinya pun ketika masuk ke Australia, kamu cuma perlu menunjukkan paspor saja, tersenyum manis, sambil memberi salam “Assalamualaikum Australia, saya datang dengan damai.”.
Mudah dan ramah lingkungan bukan?
Catatan: Saya mengajukan permohonan Visa Australia ini pada hari Jumat tanggal 3 Maret 2017, diproses pada hari Senin tanggal 6 Maret 2017, dan selesai pada hari Kamis tanggal 9 Maret 2017. Tidak sampai seminggu! Tambahan: Regianalda Boleh nambahin aja ya bro, kalo untuk family pada saat bikin appointment, akun perjanjiannya cukup 1 saja, nama aplicant bisa di-add maks. sd 5 org. Pengalaman kemaren sempet bingung secara kiddos ga punya email, akhirnya telp cs nya, heheee… Kemudian untuk kiddos selain form 1419, harus dilengkapi dg form 1229 untuk guarantee kids under 18yo, 1 form bisa untuk sd 4 anak. Adietz Tambahan info lagi, anak saya umur 4 tahun dan tidak hadir pada saat apply, ternyata tidak perlu mengisi form 1229, karena berpergian bersama orangtua. Lalu untuk pembayaran ternyata Wajib Cash, (alesan mereka mesin EDC / debit rusak) dan tidak bisa menggunakan kartu kredit (mesti registrasi online yang membayar dengan CC). Adam AmeritSedikit masukan/tambahan, berdasarkan yang saya termukan/alami, ternyata fotokopi KK juga dibutuhkan sebagai kelengkapan. Lebih lanjut lagi, kalau sudah menikah, dibutuhkan juga fotokopi Buku Nikah, serta KTP dari Pasangan (Suami/Istri) kita. Selain itu, mengenai biaya, jika kita Walk-In langsung, ada biaya tambahan ternyata. Sementara kalau kita datang-nya sesuai/berdasarkan jadwal appointment yg ada di Aplikasi-nya, tidak ada biaya tambahan tersebut.
Tagged: Australia Visa Application Centre, AVAC, Visa, Visa Australia
Lengkap banget! hanya kurang video tutorial adegan fifty fifty nganu aja. #lha
Kalau yang di luar kota lebih praktis pake agen ya kayaknya, emang sih di sini gak semacet Jakarta, tapi tetap ongkos pesawatnya lumayan buat jajan (tanpa tanda petik). Bismillah, siapa tahu info ini ntar berguna, amiiin.
LikeLike
Wahahaha iya ooom! Susah cari videonya nih 😛 Betul kalau di luar kota enakan pakai agen, fee-nya sekitar 300-400 ribu per aplikasi, tapi gak capek ke Jakarta. Aamiin! Siapa tahu nanti menyusul jejak Koh Huang!
LikeLike
Gan,, ada nomor wa lah
LikeLike
langsung kontak agen travel saya aja gan Whatravel
LikeLike
cie cie yang mau jalan2 ke Australia. nitip oleh2 bumerang yak. jadi terkenang, dulu pernah punya tiga lembar visa australia juga, dan sempat kecewa karena bentuk visa-nya biasa saja -_-
LikeLike
Ahaahaha iyaaa! Emang gitu doang ya visanyaaa! Makasihhh 😀 mau boomerang yang beneran apa yang bisa nyanyi nih?
LikeLike
Pagi mas arif, kmrin anak saya kan urus visa, sdh ada sponsornya di australia, cuman visanya ditolak karena katanya melanggar uu 600.211 dan aplikasinya kurang lengkap. Untk pengajuan kembali bisa atau tdk? Kalo bisa caranya gimana kira2 ya mas? Trus kalo pake agen kira2 dimna saya bisa nyari ya? Saya asal dari bali mas. Terimakasi
LikeLike
Halo mbak, seharusnya ya bisa mengajukan kembali, asalkan sudah memenuhi syarat dan dengan dokumen yang dilengkapi. Untuk memakai agen, saya pernah menggunakan jasa dari DwidayaTour mbak:
LikeLike
Detail banget! *bintangin
LikeLike
Iyes! Biar gak pada bingung hehehe. Thanks!
LikeLike
Bookmark! pasti berguna ini suatu saat nanti. hatur nuhun mas aripppppp
LikeLike
Aamiin aamiin! Semoga bermanfaat di waktu yang akan datang! 😀
LikeLike
insyaAllah, kalau beasiswanya lolos…bakal ngerasain bikin visa Aussy. aminin yak ehehe
LikeLike
AAMIIN! Kalau beasiswa sih gak perlu pakai visa turis ini hahaha. Good luck kak!
LikeLike
Mas Arieeeeev! Pas banget aku mau apply Visa Oz. Terima kasihhhhhh banyak panduannya. Semoga VISA ku lolos ya aminnn 🙂
LikeLike
IHIIIYYYY!!!!! Siap, aamiin aamiin!
Berarti gak jadi nanya via WhatsApp nih? Hahaha.
LikeLike
nguuiihh!! tep mantep…ke Aussie lagi nih mas beroo. Kali ini beda yaa,, pergina sama mbak bojo . asoy geboyy lah yoo xixxiii
LikeLike
Wihihi yoiii kalau sama istri rasanya beda kalau liburan hahaha. Pokoke wuenaaak!
LikeLike
gagal fokus dengan frasa “terbangun tampan” di bagian awal artikel. :))
LikeLike
HAHAHAHAHA Harusnya apa doooong? :))))
LikeLike
sangat membantu infonya….
LikeLike
Alhamdulillah kalau terbantu 🙂
LikeLike
waah, ga terlalu ribet dan semenakutkan yang dibayangkan orang – orang ya, untuk buat visa Australia ini, thank you infonya Mas Ariev
LikeLike
Iyak betul! Easy kok sebenarnya, cuma banyak isian formulirnya mz!
Semoga membantu yaaa.
LikeLike
Hi mas Ariev, numpang izin ya saya tulis link artikel ini di blog saya di: http://www.blogegi.com/langkah-proses-mengurus-visa-australia-lewat-vfs-global-via-jne/
Thanks tulisan nya, membantu saya. Salam kenal.
LikeLike
Siap mas, semoga banyak yang terbantu juga dengan tulisannya mas 😀
LikeLike
Terima kasih, lengkap sekalii.
Kira2, gimana dengan traveller yang pergi tanpa orang tua?
(Umur saya udah 21, tapi belum punya slip gaji dll)
LikeLike
Halo mbak, kalau boleh tahu status pekerjaannya apa ya? Atau masih mahasiswikah? 🙂
LikeLike
Wah ini nih info yang lagi dibutuhin, makasih ya infonya.
Mas, kalau apply visa bisa diwakilkan engga ya? kebetulan temen saya domisili di SMG, dia mau nitip apply sama ya.
LikeLike
Halo mbak, Visa Australia bisa diwakilkan kok tapi ada surat lain yang harus diisi, kalau gak salah namanya formulir 956A. Atau bisa juga menggunakan jasa travel agent di Semarang.
LikeLike
*sama saya maksudnya
LikeLike
Masa berlaku paspor minimal berapa bulan untuk visa aussie?tks
LikeLike
Seharusnya sih di atas 6 bulan 🙂
LikeLike
Thank you kak
Btw kalau saya mau menguruskan visa untuk ibu dan kakak perempuan saya apakah prosesnya juga sama?
LikeLike
Halo, iya sama kok, tapi nanti ada halaman tambahan yang harus diisi, kalau gak salah namanya form 956a.
LikeLike
Terima kasih kang atas informasinya, sangat membantu sekali. Ada pertanyaan nich, semoga bisa di jawab. Bagaimana dengan anak berumur 5 tahun atau bayi berumur 6 bulan ? Apakah persyaratannya sama ?
LikeLike
Halo teh, kalau untuk anak sepertinya tetap mengutus menggunakan form sendiri dengan persyaratan yang disesuaikan.
Di aplikasinya tertulis keterangan “Each applicant, including dependent children, must apply on their own form. You must complete all questions in all sections. Failure to answer any question completely and accurately may result in the application being refused, or the visa may be cancelled at a later date.”
LikeLike
Kang, punten mau tanya lagi. Apakah anak anak juga harus ikut dan hadir saat daftar ke AVAC ? Atau boleh di wakilkan oleh saya sendirian ?
LikeLike
Halo mbak, untuk visa Australia bisa diwakilkan kok, tapi sepertinya harus mengisi dulu form ini https://www.border.gov.au/Forms/Documents/956a.pdf semoga membantu 🙂
LikeLike
Masnya apply visa untuk keberangkatan kapan? kalau saya mau apply skrg lalu berangkat masih sekitar september atau oktober bagaimana? tidak apa2?
LikeLike
Ini saya apply sebulan sebelum jalan. Sebaiknya sih maksimal tiga bulan sebelum jalan baru apply 🙂
LikeLike
mau tanya bro, sekarang saya stay di kuala lumpur, menurut bro bisa tidak ya kalau ngurusnya di embassy yg di malaysia?
LikeLike
kalau secara teori sih harusnya bisa, namun untuk persyaratan dokumennya pasti ada tambahan, dan beda apabila mengurus sendiri di negara asal.
LikeLike
huh kalau saya membaca blog ini dari awal mungkin visa australia yang saya ajukan bulan lalu tidak tertolak, saya mau tanya nih sebelumnya
1. apakah visa australia yang keluar itu hanya untuk satu kali perjalanan atau berulang kali perjalaan ?
2. saya bigung dalam membuat ittenary karena keberangkatan sy di australia itu diundang oleh keluarga saya disana dan belum memiliki yang pasti mau berkunjung kemana untuk informasi sy akan berkunjung ke kota sydney dan perth namun belum pasti untuk tempat kunjungannya , karena sy diundang ?
LikeLike
Halo halo mas, kalau boleh tahu tertolaknya kenapakah?
1. Visa Australia yang saya dapat adalah bersifat multiple jadi bisa digunakan berulang kali keluar masuk selama 3 tahun. Hasil mungkin berbeda di tiap aplikan.
2. Itinerary yang penting sebenarnya jelas mau ke mana dan menginap di mana, sebenarnya bisa juga dilampirkan surat undangan dari sananya supaya lebih meyakinkan.
LikeLike
eits hampir lupa nama saya adi dari bandar lampung, provinsi lampung hehe saya anggota couchsurfing
LikeLike
Wah salam kenal mas adi, keren ih jadi anggota couchsurfing 😀
LikeLike
Mas maaf mau tanya untuk jalur prioritas itu lihat/pemilihannya dimana ya?
LikeLike
Halo mbak, setahu saya untuk visa Australia gak ada jalur prioritas 🙂
LikeLike
Hai nama saya June. Saya baca di beberapa blog foto ukuran 4×6. Yang kamu tuliskan Berukuran 45 mm x 35 mm. Apakah skrg ada perubahan ukuran apa gmn yah? Terima kasih sblmnya.
LikeLike
Hi June,
Kalau kamu membaca artikelnya dengan baik dan meng-klik link yang saya tautkan di situ, pasti akan langsung terhubung dengan website resmi untuk informasi pembuatan visa yang mensyaratkan foto ukuran 3,5 cm x 4,5 cm.
Namun apabila sudah menyiapkan foto ukuran 4×6 maka dapat juga dipotong sendiri sesuai ukuran yang disyaratkan.
LikeLike
mas, tolong tanya, setelah masukin berkas/dokumen di AVAC, Passport Asli langusng di balikin ke kita? Jadi Visa nya itu hanya berupa email saja? thanks
LikeLike
Halo mas, iya betul, salah satu benefit membuat visa Australia ya itu, paspor kita gak ditahan, dan bisa dipakai langsung.
Nanti visanya berupa email pemberitahuan dengan dokumen yang ditautkan pada email.
LikeLike
Halo. Saya penasaran untuk pernyataan kalau pekerjaan kita freelance bentuk suratnya seperti apa ya mas? Saya perlu untuk apply visa Schengen nih. Boleh minta contohnya? Bisa langsung ke email saya paramisora@gmail.com. Thanks a lot!
LikeLike
Halo kak, untuk surat sponsor atau freelance, contohnya bisa dicek di artikel ini https://backpackstory.me/2015/06/21/mudahnya-mengurus-visa-australia-dengan-bantuan-dwidayatour/ biasanya sih hampir mirip seperti itu formatnya 😀
LikeLike
Mas Arif, bisakah bayar cash ditempat?
thanks ya
LikeLike
Seharusnya bisa kok 🙂
LikeLike
makasiih banyak infonya Mas Arief!
Semoga visa saya cepet selesai ..amiin
LikeLike
Aamiin!
Sekarang harusnya sudah selesai dong ya visanya? 😀
LikeLiked by 1 person
Ditunda dulu mas, baru minggu ini mau coba diurus lagi hehe
LikeLike
Cieee udah dapet yaaa? 😛
LikeLike
Yesss sudah diapproved mas Ariev…makasih ya panduannya 🙂
LikeLike
YESSS!!! CONGRATS!!!
LikeLike
Salam kenal! Saya merasa sangat terbantu sekali dengan panduan info step by stepnya. Saya berencana pergi ke Sydney bersama dengan orang tua pada Agustus nanti. Dari awal saya berniat untuk mengurus visa dengan orang lain, tetapi batal. Sehingga mengharuskan saya untuk mengurusnya sendiri dengan penuh kebingungan sampai saya menemukan website ini. Syukurlah kabar baiknya visa kami diterima dan dapat Multiple 3 tahun. Prosesnya cepat sekali, saya ke AVAC 7 Juli (hari Jumat) dan 11 Juli (hari Selasa) sudah diemail. Saya sangat berterima kasih sekali untuk Mas Arief yang dengan panjang lebar telah menuliskan segala detailnya di website ini. Semoga kedepannya website ini dapat bermanfaat dengan konten-konten yang semakin berkualitas. Thanks..
LikeLike
Salam kenal!
Alhamdulillah semuanya lancar, semoga perjalanannya pun juga lancar 🙂
LikeLike
Halo, saya mau tanya, untuk tiket pp perlu dilampirkan juga ga ya??
LikeLike
dan asuransi perjalanan dibutuhkan juga ga untuk membuat visanya?
LikeLike
Apabila berumur kurang dari 75 tahun dan tidak berencana tinggal dalam waktu lama, maka tidak menjadi syarat wajib juga.
LikeLike
Kalau ada ya dilampirkan, namun tidak menjadi syarat wajib.
LikeLike
bisa di fw contoh surat pernyataan/keterangan freelancer seperti contoh surat dgn kop backpackstory diatas gak mas? ane jg freelancer soalnya, desain grafis, ada nama tapi gak berbadan hukum
klo gak merepotkan mohon bantu disubmit email ane yak: sulistiansyah@gmail.com
makasih banyak
LikeLike
Halo mas, kalau contoh suratnya ada di sini https://backpackstory.me/2015/06/21/mudahnya-mengurus-visa-australia-dengan-bantuan-dwidayatour/ tapi gak ada filenya hehehe. Bisa dilihat imagenya.
LikeLike
Halo mas, saya berencana ke Australia nih bulan Oktober nanti. Tujuan kesana untuk mengunjungi pacar yang sedang kuliah di Unimel sekalian nonton moto GP… Hehe
Yang saya ingin tanyakan adalah soal pengurusan visa harus melalui agen atau tidak? (saya posisi di Jakarta-deket kalo cuma ke Kuningan City)
Lalu soal surat undangan, ada format bakunya atau tidak? (saya bermaksud meminta pacar saya membuatkan surat undangan)
Segini dulu pertanyaannya. Mohon dibantu. Terima kasih.
LikeLike
Halo mas,
Kalau untuk mengurus visa Australia, setahuku sekarang semuanya satu pintu melalui agen, kecuali memang ada alasan khusus di luar turisme. Surat undangan pun tidak ada format bakunya hehe.
Semoga lancar ya segala urusannya 😀
LikeLike
Halooo kalau proses untuk orang tua bisa ga ya kita yg datang dgn surat kuasa or lgs dtg aja Bawa dokumen komplit sekomplit2 nya?
LikeLike
Halo kak, kalau untuk membawa dokumen orang lain bisa kok, namun harus membawa surat kuasa dalam bentuk formulir, kalau gak salah formulirnya 956A.
LikeLike
form 956A apa perlu juga di isi ya? untuk pengajuan visa Aust.
LikeLike
Kalau mewakili/diwakili pengajuannya ya harus diisi formnya, kalau atas nama sendiri tidak perlu.
LikeLike
Halo Kak terima kasih banyak. tulisannya sangat membantu. apalagi ini kali pertama saya pergi sendiri ke oz. Hehe. Saya mau tanya yang dimaksudkan dengan “informasi lain untuk menunjukkan bahwa Anda mempunyai insentif dan izin untuk pulang ke negara kediaman Anda, misalnya harta atau aset penting
lain di negara kediaman Anda” itu apa ya kak? Apakah itu sejenis surat?
Saya rencananya mau kesana bulan desember. Sebaiknya kapan saya apply visa ini? Thank you very much 🙂
LikeLike
Halo kak, terima kasih sudah membaca tulisannya. Untuk informasi lain tersebut, mungkin bisa dilampirkan dokumen pendukung seperti Akta Pembelian Properti seperti apartemen/rumah, atau misal pembelian mobil di Indonesia yang atas nama sendiri.
Kemudian kalau mau ke sana bulan Desember, bisa apply di bulan Oktober-November 🙂
LikeLike
Salam mas , kalau slip gaji atau koran bank tidak lengkap apakah akan lulus ?
Sekarang smua melalui agent ya mas ?
Lebih mudah mana dibanding urus senditi ! Adakah melalui agent menjamin lulus ?
Mohon jowbannya mas .tq
LikeLike
halo mas, kalau untuk lulus gak lulus itu semua tergantung dari kedutaan, jadi saya tidak bisa menjawab pertanyaannya. Namun semakin lengkap, maka peluang lulusnya pun akan semakin besar.
Untuk agen yang dimaksud di sini adalah agen resmi pengurusan visa Australia, bukan travel agent. Agen ini fungsinya hanya meneruskan permohonan kita ke kedutaan.
Sementara mungkin agen yang mas maksud adalah travel agent yang juga bisa membantu menguruskan visa dengan tambahan biaya, namun ini juga tidak menjamin kelulusan tersebut.
Terima kasih.
LikeLike
Tks infonya ya Mas… Sangat membantu sekali.
Ada rencana mau ke Aussie sebenarnya. Tapi ada sedikit masalah di nama saya.
Nama di akte lahir masih pakai ejaan lama (maklum sy lahir di tahun 60-an yg masih
pakai nama ‘oe’ jadi ‘u’).
Nama di passport mengikuti nama di akte lahir.
Tapi di dokumen yg lain (selain passport & akte), sdh pakai ejaan baru.
Sy tdk tahu bagaimana dulu awalmulanya di pakai ejaan baru. Kalau begini jadi
bagaimana ya Ma kira2? Apakah nantinya bisa tdk di approve visanya?
Fyi, sat ini saya masih punya visa jepang yg masih berlaku, apakah bisa dijadikan
bahan pertimbangan oleh embassy?
Tolong infonya ya Mas. Terima kasih.
LikeLike
Halo Mbak Rina,
Kalau menurut saya, yang akan dipakai sebagai pertimbangan oleh kedutaan adalah paspor, sementara dokumen lain juga boleh dilampirkan. Sebaiknya memang Mbak membuat surat pernyataan mengenai perbedaan nama tersebut, nanti dilampirkan juga, supaya memperkuat kelengkapan permohonannya.
Untuk masalah diterima atau engga, itu adalah domain dari kedutaan, namun semakin lengkap dokumen maka akan semakin dipertimbangkan 😀
Semoga membantu.
LikeLike
Hai mas, untuk pengurusan visa sendiri apakah perlu untuk menyertakan booking hotel? Apakah harus dr Agoda/Booking.com? Karena saya booking melalui Airbnb. Selain itu, untuk itinerary apakah harus juga disertakan? Karena itinerary saya masih draft sih. Terima kasih untuk penjelasannya
LikeLike
Halo mbak, untuk airbnb juga tidak masalah kok yang penting kan booking-nya valid hehe.
Kalau based on artikel saya, sebenarnya yang wajibnya adalah itinerary, namun apabila tidak ada ya dapat digantikan dengan dokumen booking hotelnya.
Kira-kira demikian, semoga membantu 🙂
LikeLike
Mau tanya mas, kan saya ikut dgn ibu saya holoday ke sana, saya udah isi data yg di pertanyaan no 24.
Jd sya nga usah isi formulir lg yaa? Apa gimana?
LikeLike
Halo mbak, kalau untuk isian data, ya tiap orang satu permohonan.
Jadi kalau dua orang yang berangkat ya akan ada dua permohonan hehe.
LikeLike
Halo mas, wah ini artikelnya membantu sekali. saya rencana mau apply visa bulan depan. tapi dibagian kolom kerjaan bakalan saya centang “unemployment” nih, karena saya rencana resign akhir bulan ini. Saya ada surat dari sponsor yang tinggal disana. Kira-kira nih yaa menurut mas yang udah berpengalaman. Bakalan dapet gak yah visa saya? tar saya dicurigain gak balik Indonesia lagi gara-gara pengangguran. 😦 Trus kalo alasan dibagian bakal ngunjungin Aussie lagi kita tulis, ketemu pacar, bakalan di kasih multiple visa gak yah? hehe
Makasih ya penjelasannya.
LikeLike
Halo kak,
Mengenai diterima atau ditolaknya, itu nanti adalah hak prerogatif dari kedutaan, jadi saya tidak dapat memastikan hehe. Namun bisa juga dilampirkan dokumen pendukung yang dapat membuktikan bahwa kakak akan kembali ke Indonesia selepas liburan.
Kemudian, Visa Australia itu bersifat multiple kok mostly, tapi ya tergantung juga ke kedutaan akan dikasih yang tipe apa nanti. Hehehe.
LikeLike
Hai, Mas Ariev 😃 Mau ngucapin makasih banyaaak berkat info super lengkap ini, aku successfully applied visaku dan keluarga kamis lalu (10/08) dan udah granted hari selasa (15/08) hehehehe. You’re a big help, Mas! Sukses terus!
LikeLike
YAAYYYY! ALHAMDULILLAH!
Semoga lancar terus ya perjalanannyaaa~ Aamiin aamiin!
LikeLike
I’m reading this and giggling like a crazy person, especially at the part “asalamualaikum australia, saya datang dgn damai” hahahaha…
It helps me so much!!
You’re awesome and it’s helpful for travel beginner like me.
Thank you Ariv!
LikeLike
Ahahaha, you’re welcome Kak Cinca! 😀 😀 😀
Semoga lancar terus ya jalan-jalannyaaa!
LikeLike
Hallo Mas, sya rencana Desember 2017 akan ke australia dg 3 anak. Anak pertama freshgraduate yg baru bekerja, Utk dokumen keuangan dia ikut saya atau dia perlu melampirkan bukti keuangan (fotocopy slip gajinya).
Saat ke AVAC semua yg mengajukan paspor perlu hadir ya.
Tks atas bantuannya.
LikeLike
Halo mbak, untuk dokumen keuangan sebenarnya bisa dilihat siapa yang menjadi penanggung/sponsornya. Apabila masih orang tua, maka bisa juga dilampirkan bukti keuangan orang tuanya, plus, bisa ditambah slip gajinya dia nanti.
Apabila diwakilkan maka akan diminta mengisi form 956 a itu mbak 🙂 Semoga lancar yaa!
LikeLike
mas saya ngurus visa dari tanggal 5 bulan agust 2017. tapi sampe sekarang belum keluar juga visa nya ? gimana yah
LikeLike
Halo mas, kalau untuk menghubungi pihak AVAC apakah memungkinkan? Bisa jadi karena memang sedang high season, jadi visa akan sedikit lebih lama.
LikeLike
berapa yah kira2 buku tabungannya untuk saya yang rencana solo tour ? ada wa nya nggak ? mau nanya2
LikeLike
Kemarin sih saya mengajukan dengan saldo rekening sekitar belasan juta, dan diapprove.
Untuk pertanyaan seputar visa, hanya dilayani melalui blog ya mbak 🙂
LikeLike
Mas Ariev mau nanya” nih tapi agak panjang. Tentang nge-Lodge Visa ke AVAC pake kurir (eg. Pos Indonesia):
1. Apakah Dokumen yang di minta itu mesti di kasih juga yang ASLINYA ke mereka (Beserta Copy-an nya)? (Khawatir ei….)
2. Kita musti bayar biaya Visa+Logistik nya dulu (Masukin Buktinya ke Amplop) atao bisa belakangan ?
3.Kalau misal bayar duluan via Bank BNI bisa ??
LikeLike
Halo mas,
maaf baru membalas komennya. Untuk pertanyaannya terus terang saya tidak tahu jawabannya karena belum pernah melakukannya, mohon maaf sebelumnya 🙂
LikeLike
Mas Arif,apakah diperlukan reservasi tiket pesawat dan hotel untuk bikin visa Aust?
LikeLike
Tidak wajib, tapi kalau misalkan ada bisa dilampirkan juga 🙂
LikeLike
Wahhhh……. lengkap kap….. terima kasih ya gan…. gak adè kurangnya….. jadi PD ngisinya … mudah2an anè punya di terima…. untuk keberangkatan tgl 21 oktober 2017
LikeLike
Aamiin gan! Semoga lancar terus mengurus visanya ya! Update-update di sini ya kalau sudah berhasil atau ada kendala 🙂
LikeLike
lengkap bangettt, makasih banyak banyak
LikeLike
Sama samaaa! Semoga bermanfaat yaaa 🙂
LikeLike
Saya baru apply tanggal 4 september 2017 untuk keberangkatan tanggal 13 september 2017. Pekerjaan saya PNS. Setelah membaca blog ini kmrn saya pede sekali untuk apply visa. Tapi sampe sekarang saya blm ada kabar apakah visa saya diapprove atau ga. Deg degan..
LikeLike
Halo kak, untuk saat ini apakah sudah ada kabar lagi?
Semoga bisa selesai on time ya, harusnya saat ini kakak sedang berada di sana ya? 🙂
LikeLike
Jadi saya ada plan buat ke aussie, mau visit pacar saya yang kuliah disana. Nah saya disini statusnya cuma mahasiswi gituu jadi saya pasti pake biaya saya sendiri. Tapi saya juga belum kerja jadi belum punya pendapatan sendiri which means nggak ada slip gaji apapun. Nah terus solusinya apa ya biar bisa menjanjikan embassy kalau saya mampu hidup disana dengan tabungan yang saya punya sendiri. Disana saya niatnya mau nginep di apartemen saudara juga, dan di aussie niatnya cuma 5 hari. Kira kira gimana yaa haha saya nggak enak aja kalau harus lampirin slip gaji orang tua gitu. Makasih kak
LikeLike
Halo kak, kalau cuma 5 harian sih sebaiknya bikin visa kunjungan wisata saja, gak perlu bilang mau mengunjungi pacar di sana. Nanti minta saja surat keterangan kuliah dari kampus, surat pengantar dan sponsor dari orang tua, berikan juga dokumen keuangan pribadi yang mampu menunjukkan kemampuan hidup di sana selama periode kunjungan 🙂
LikeLike
Apakah ada format surat pengantar dan sponsor dari orang tua?
LikeLike
Wah maaf saya gak punya kak, tapi ga ada format khusus kok.
LikeLike
mohon info, rencana mau ke australia bulan november 17 karena istri ikut seminar/conference. untuk jenis visa pakai yang turis atau bisnis ya? terima kasih
LikeLike
Halo mas, kalau menurut saya, mas bisa mengurus visa turis sementara istri menggunakan visa bisnis/conference 🙂
LikeLike
halo mas mau tanya, untuk apply visa australia itu sebaiknya kapan yah sebelum berangkat ? 1 bulan or 2 bulan ?
Invitation letter itu harus di kirim via pos juga yah ? atau cukup di email saja. terima kasih
LikeLike
Kalau menurutku sih semakin cepat diurus ya semakin baik karena siapa tahu ada kekurangan dokumen atau apa jadi bisa dilengkapi lagi. Utnuk invitation letter, via email tidak masalah seharusnya asalkan resmi.
LikeLike
thanks infonya, masih agak bingung sih urusnya. saya dulu tahun 2013 sudah pernah ke ausiie tapi di urus visanya dari aussie. karena di sana adek menikah. sekarang mau coba urus sendiri. kalau saya pergi jan – feb 2018. apakah sudah boleh di urus saat ini ? dan apakah itinerary tetap di perlukan yah untuk pengajuan visanya.
LikeLike
Halo mbak,
biasanya sih bisa diurus 3 bulan sebelum keberangkatan, mungkin november aman lah ya buat urus visa. Kalau kemarin saya sih bikin itinerary sebagai dokumen pendukung 🙂
LikeLike
pagi mas ariev . mau info visa saya sudah keluar dapat mutiple padahal saya gak pakai invitation letter dari adik saya. saya apply visa online mas ariev. thx banget soal saran2 pengisiannya…
LikeLike
Waaah alhamdulillahhh! Selamat liburan yaaa 😀
LikeLike
Weeeh… lengkap banget… terimakasih atas pencerahanya… kebetulan 3 bln lg rencana travelling ke ausi…
LikeLike
Terima kasih! Semoga lancar ya dengan persiapannya 🙂
LikeLike
Hallo mas Arif, Saya Linda….visa Aussie kita bru aj di refuse dgn alasan gx menyakinkan…jd kita bermksud re-apply…
Re-apply berarti mksudnya sama dgn ajukan ulang ya ?? Smua data di perbarui lg…
Tp ada yg ngasi tau bsa aju ulang banding..kira2 apa mksudnya ya ??
LikeLike
Halo Mbak, salam kenal.
Iya betul re-apply berarti mengajukan ulang, dengan data-data dilengkapi sesuai yang diminta. Untuk banding berarti tidak perlu sampai mengajukan ulang, cukup memberikan alasan dan dokumen tambahan, namun saya tidak tahu caranya bagaimana.
LikeLike
saya membutuhkan kontak teman2 untuk bisa berkomunikasi secara intens dalam hal pengajuan visa.
LikeLike
Waw!
LikeLike
Duh mas ariev tulisannya sangat menginspirasi dan memotivasi. Aku kemaren abis nekat beli tiket SQ jkt-melb return buat maret taun depan terus sekarang baru galau takut visanya ditolak -_-
Btw mas, kalo kira2 pas bikin visa uang di rekeningku cuma ada 15juta gitu bakal approve gak ya buat ke melb seminggu? Aku punya pekerjaan tetap dan kemarenan udah pernah bikin visa korea dan jepang pun. Abis baca baca di berbagai blog dan fanpage katanya harus 50juta uangnya. Mohon pencerahannya mas’e…
LikeLike
Halo kak, tenang aja ga perlu takut, disiapkan aja yang terbaik ntar.
Kemarin pas bikin visa Australia aku juga ga punya uang sebanyak itu (50 juta) kok, namun yang kulampirkan ya cukup untuk biaya hidup di sana. Seharusnya bisa diperkuat dengan slip gaji dan surat keterangan bekerja dari kantor nanti.
Good luck!
LikeLike
Mas Arief, terima kasih banyak atas postingan yang satu ini, sangat lengkap dan pastinya sangat membantu! The good thing is saya sudah dapat visa OZ (Alhamdulillah), namun saya msh bingung kenapa ya saya cuma dapat visa untuk 3 bulan? Padahal harganya g jauh beda dengan yg Mas Arief posting, di bulan Oktober 2017 saya harus membayar 1,653,000. Kira2 apakah Mas Arief tahu kenapa? Terima kasih!!
LikeLike
Halo mbak,
perihal masa berlaku visa, itu sepenuhnya adalah hak dari kedutaan. Nah kalau cuma mendapat 3 bulan, mungkin mbak dinilai belum pas/cocok untuk mendapatkan visa multiple berdurasi 3 tahun.
Kira-kiranya demikian 🙂
LikeLike
bukannya skrg multiple entry min 1 – max 3 tahun mas ? durasi dsna min 3 bulan / 6 bulan ?
maksdnya 3 bulan di atas itu bgaimna ?
LikeLike
Saya belum tahu sih mbak kebijakan multiple entry tepatnya bagaimana, namun ada yang mendapat hanya 3 bulan, dan itu hak prerogatif dari kedutaan. Kalau mbak sendiri dapat infonya dari manakah?
LikeLike
Makasi y buat blognya, membantu banget, maw nanya kl semua dokumen harus diterjemahkan ke inggris kah? Apakah harus penerjemah yg terdaftr di kedutaan? Makasi infonya
LikeLike
Halo kak, dokumen apakah misalnya? Kalau surat yang dibuat sendiri ya pakai bahasa Inggris. Kalau yang akta sih tidak apa-apa pakai bahasa Indo, namun boleh juga kalau mau diterjemahkan, dan bisa penerjemah yang mana saja tidak harus yang di kedutaan.
LikeLike
emang cara paling enaq disamperin aja ya avac nya mz ?
btw makasi infonya, udah pusing2 baca web gak user friendly hehe
LikeLike
Disamperin buat apa nih mb?
Iyes sama-sama semoga bermanfaat yaa infonya 😀
LikeLike
Hi, mau tanya. untuk pembuatan visa australia di Jakarta, apakah mereka akan menahan passport kita? karena aku pernah buat visa australia tapi hanya valid satu tahun dan ingin buat baru lagi, saat itu aku buatnya bukan di Indonesia. terima kasih
LikeLike
Halo kak, untuk visa Australia, paspor tidak ditahan kok dan langsung dikembalikan ke kita setelah apply. Sangat simpel prosesnya.
Btw, seharusnya kalau dibaca detil artikelnya pasti akan menemukan jawabannya hehe.
LikeLike
Terima kasih banyak untuk sharingnya mas, Sangat membantu ! Tapi masih ada yang Ingin saya tanya; jika saya ingin mengajukan visa, apakah saya harus mencantumkan berapa bulan saya tinggal di Australia atau harus mencantumkan tanggal kepulangan saya? Karna saya khawatir jika saya langsung tulis 3 bulan, visa saya tidak di setujui. Mohon sarannya mas.
Terima kasih
LikeLike
Halo mbak,
Coba sekarang misal saya sebagai pihak kedutaan, kira-kira apa alasannya orang mau liburan selama 3 bulan di Australia? Menurut saya kalau memang kedutaan tidak menemukan alasan yang tepat mengapa mbak mau stay 3 bulan di sana, mereka mempunyai hak untuk menolak aplikasinya.
Kemudian untuk pertanyannya, sudah dijawab di formulirnya, pada bagian:
3. How long do you wish to stay in Australia? Pilih lagi, berapa lama kamu akan berencana tinggal di Australia, apakah sampai dengan 3 bulan, 6 bulan, atau bahkan hingga 12 bulan.
LikeLike
Hi pak..klau cuma visa 1 bulan aja gimana ya.cara applynya.apakah sama dgn 3 bulan?boleh sy mintak no contac bpk?atau mungkin sosial.media.thank you.
LikeLike
Halo bu, iya sama saja kok cara applynya, nanti paling di kolom pilihan bisa diisi durasi perjalanan yang diinginkan.
Semoga membantu.
LikeLike
Saya mau nanya. Sy mau apply visa ausie dan sekarang wajib janji temu. Saya tinggal di denpasar , jadi akan langsung ke avac bali.
Saya apply seorang diri.
Yang saya tanyakan.
Apa yang harus saya pilih di category ?
Personal-migration application atau personal-nonmigration appkication?
Saya lagi buat janji tamu
Makasi
LikeLike
Halo mbak,
kalau setahu saya sih pilihnya yang nonmigration 🙂
LikeLike
Kak mau tanya, kira perlu translate dokumen kaya akte kelahiran atau ktp gitu gak?
LikeLike
Kalau kemarin sih saya gak perlu translate.
LikeLike
Assalamualaukum mas arif,
Mas saya mau tanya no3. How long do you wish to stay in Australia? Pilih lagi, berapa lama kamu akan berencana tinggal di Australia, apakah sampai dengan 3 bulan, 6 bulan, atau bahkan hingga 12 bulan. ini maksud nya gimana ya mas? Mohon penjelasannya .. terimakasih? Seumpama saya liburan saya 2 minggu aja yang mana yang harus saya isi.? Kalau misalkan saya mau apply multiple entry sebaik nya pilih mana mas mohon info nya terima kasih.
Oh iya mas boleh tau contact nya mas arif?
LikeLike
Waalaikumsalam mbak,
kalau liburan cuma dua minggu ya pilih yang di bawah 3 bulan berarti. Perihal dapatnya single atau multiple nanti kedutaan yang menentukan 🙂
Semoga membantu.
LikeLike
Makasih jawaban nya mas kalau saya isi yang 6 atau 12 bulan misal nya, apa gak apa apa mas? Mohon penjelesannya terima kasih
LikeLike
Terima kasih jawabannya mas ariev.
Mas kalau boleh tau dulu mas jawab
nya apa 3bln 6bln atau 12bln? Bisa dapat multiple
Mohon jawabannya terima kasih mas ariev
LikeLike
Saya jawab yang 3 bulan, kan cuma 4 hari jalan-jalannya.
LikeLike
Mas ariev maaf tanya lagi untuk pertanyaan ini jawaban nya apa ya
31. In the last 5 years, have you visited or lived outside your country of passport for more than 3 consecutive months? Dalam lima tahun terakhir, apakah kamu pernah tinggal di negara lain (di luar negara tempat paspor kamu terdaftar) lebih dari tiga bulan berturut-turut. Apabila iya, sebutkan detilnya pada kolom yang tersedia, yang meliputi:
Kalau cuma liburan 1 minggu ke singapore gak perlu di tuliskan. Maksud pertanyaan nya kan kalau lebih dari 3 bulan ya mas baru diisi? Mohon penjelasannya terima kasih
LikeLike
Iya itu maksudnya yang tinggal lebih dari tiga bulan hehe, kalau cuma bentar-bentar gak perlu dijawab Yes.
LikeLike
Mas maaf tanya lagi
Kalau pertanyaan ini
19. What is the purpose of your stay in your current location and what is your visa status? Ini adalah salah satu pertanyaan yang sedikit membingungkan saya, namun paling tidak seperti inilah maksudnya: Kamu diminta menyebutkan tujuan tinggal di tempat saat ini, dan apakah status visa yang kamu punyai saat ini pada tempat tersebut (apabila ada). Jawab nya apa ya ?
LikeLike
Halo maaf, saya baru sempat membuka komen di blog lagi.
Kalau tinggal di Indonesia, mungkin bisa dibilang I am an Indonesian resident who live in Jakarta.
LikeLike
Assalamualaukum mas arif,saya mau tanya, saya dari sumatera barat. Bagusnya untuk urus visa ke australi , lewat agen atau langsung k jkt ya. Trm ksh ya mas
LikeLike
Waalaikumsalam, kalau itu sih tergantung waktu, kalau memang senggang dan sempat mengurus ke Jakarta ya mending sekalian ke Jakarta siapa tahu pas ada urusan hehe.
LikeLike
Assalamu’alaikum mas Arif, terimakasih atas panduannya, sangat membantu. Saya sudah dapat visa OZ … Alhamdulillah. Saya memasukkan hari senin, hari ini kamis, saya sudah dapat email “Your visa application for Australia has been approved” (cm 3 hari) ….Yessss ….Yesss ….Yessss … thanks a lot yess
LikeLike
Waalaikumsalam mbak, yay, alhamdulillah! Ternyata gampang kaaan? 😀
LikeLike
Halo kak selamat malam. Apa perlu translate dokumen sebelumnya? Seperti akte kelahiran dan polis asuransi apa perlu di translate?
LikeLike
Sangat membantu 🙂
LikeLike
terima kasih!
LikeLike
Assalamuaikum masbro Ariev.
Big big big thanks sharingnya, sy ngikutin step by stepnya. Sempet kelewatan 1 item yaitu ittinerary, last minute sy bikin tulisan tangan trus fotocopy untuk lampiran per-orangnya, fffhhhhhh…..
Sy sekeluarga (incl. 2anak) apply tgl 17 nov kemaren, alhamdulillah tgl 22 nov ‘17 dapet notif udah di-approved. Rencana trip seminggu, dp visa 3thn, alhamdulillah, hurayyyy…
Boleh nambahin aja ya bro, kalo untuk family pada saat bikin appointment, akun perjanjiannya cukup 1 saja, nama aplicant bisa di-add maks. sd 5 org. Pengalaman kemaren sempet bingung secara kiddos ga punya email, akhirnya telp cs nya, heheee…
Kemudian untuk kiddos selain form 1419, harus dilengkapi dg form 1229 untuk guarantee kids under 18yo, 1 form bisa untuk sd 4 anak.
Once again, thanks a bunch, bro Ariev 🙏🏻
LikeLike
Waalaikumsalam, selamat atas visanya, dan makasih banyak kak atas infonya!
Semoga bisa membantu yang lainnya juga, saya akan quote commentnya di artikel ya supaya terbaca yang lain juga 😀
terima kasihhhh!
LikeLike
Hallo. aku boleh ga untuk menanyakan soal document yg bagaimana seorang freelance bisa untuk apply visa ke Australia? karena aku sangat kesulitan dan sudah pernah di tolak 1 kali. boleh minta saran ga? i really really need your help like for real
thanks for your attention
LikeLike
Halo kak, kalau boleh tahu keperluan ke Australia untuk apakah?
Kalau freelance mungkin bisa juga dilampirkan beberapa dokumen yang berhubungan dengan pekerjaan yang pernah dilakukan, misal kontrak pekerjaan, invoice, portofolio. Pokoknya yang bisa menunjukkan ikatan dengan Indonesia gitu.
LikeLike
Mas, kalau rencana pergi liburan sama toddler dan babysitternya gimana yah?
Di dokumen babysitternya perlu tambahan dokumen apa aja? apa seperti surat pernyataan kalau babysitter bekerja dengan saya?
LikeLike
Halo mbak, kalau untuk anak, coba lampirkan form 1229, sementara untuk baby sitter seharusnya bisa dibuatkan surat sponsor yang menyatakan bahwa baby sitter tersebut bertugas untuk … dan semua expense akan ditanggung.
LikeLike
Thank you banget Mas atas panduannya, visaku sudah di granted jadi cuma 2 hari kerja aja lgs di granted walaupun cuma single entries. Terima Kasih
LikeLike
Alhamdulillah! Yang penting bisa berangkat haha. Semoga lancar perjalanannya yaaa!
LikeLike
dlu ngajuinnya multiple atau single ?? backroud bidang kerja apa ?
LikeLike
Mas kalo mau bikin visa,tapi gak punya akte kelahiran,,gmana
LikeLike
Ya coba diurus dulu akta kelahirannya kak.
LikeLike
Infonya detail banget, Mas. Sangat membantu.
Tapi mungkin saya terlewat membacanya, mohon petunjuknya, sebaiknya visa diapply dalam kurun waktu berapa lama ya sebelum keberangkatan? Apakah ada masa berlakunya sejak visa granted? Saya berencana untuk travel ke Australia pada end Marer 2018. Apakah sebaiknya diapply secepatnya?
Terima kasih
LikeLike
Halo kak, kalau saya waktu itu sih 1-2 minggu sebelum berangkat ngurusnya, tapi untuk Maret 2018 harusnya sekarang juga sudah bisa diurus 😀
LikeLike
Hi Ariev ketemu lagi hehe 🙂
tahun lalu saya pernah tanya-tanya sama Ariev tentang visa australia saya yang ditolak tetapi kemudian di approved lagi setelah apply ulang, terima kasih atas sarannya 🙂
nah kali ini saya mau apply lagi visa Australia, karena kemarin cuma dapet single entry. masalahnya saya bingung untuk pertanyaan no. 42 previous application, have you ever had an application for entry to or further stay in Australia refused?
Saya harus jawab yes atau no ya? soalnya visa saya memang ditolak sebelumnya tetapi kemudian digranted.
Terima kasih 🙂
LikeLike
Halo kak,
nah yang kemarin itu ditolak setelah submit dokumen atau belum ya? Kalau ada penolakan resmi, harusnya sih diisi yes, namun kalau kemarin masih sebatas permintaan kelengkapan dan diberikan visa setelah semua kelengkapan lengkap, ya bisa diisi no. Maaf saya agak lupa kasusnya soalnya.
LikeLike
setelah submit dokumen ditolak, terus saya apply lagi diapproved 3 bln single entry.
ini saya mau apply lagi, gitu hehe.
jadi isi yes atau no ya utk pertanyaan have you ever had an application for entry to or further stay in Australia refused?
soalnya ada refused sama approved.
LikeLike
penolakannya ada resminya ga? Kalau pernah ada penolakan resmi refused, ya diisi refused menurutku hehe.
LikeLike
hi christine,
mau tanya kamu akhirnya dapet single entry lagi atau multiple?
aku pertama ngajuin visa dpt 3 bulan single entry dan mau coba ajuin lagi, semoga dapet multiple.
LikeLike
Need info please…Saya rencana traveling bersama anak2 saja, dan bapake tidak ikut…apakah ada surat pernyataan lain yang harus disiapkan? karena waktu apply visa Schengen, bapake tetap harus hadir disaat penyerahan berkas..
LikeLike
Kalau untuk anak, nanti ditambahi dengan form 1419 dan 1229 mbak 🙂
LikeLike
need info mas ariev…
untuk apply visa yang berdomisili diluar jakarta gimana ya bagusnya….???
soalnya saya berdomisili di kepulauan riau…
terima kasih…
LikeLike
Menggunakan jasa travel agent yang terpercaya saja. Misalnya Dwidayatour.
LikeLike
nice inpoh mas ariev…. boleh saya bertanya, bisa kah saya datang langsung ke avac untuk mencari info lebih atau juga ngepply visa tourist pada hari itu juga dan kalo status pekerjaan saya saat ini masih belum bekerja karena baru lulus kuliah apakah akan dicurigai dan bakal di tolak ?
LikeLike
Halo mas, kalau untuk ke AVAC sepertinya harus dengan perjanjian, pun untuk mengurus visa juga harus dengan online appointment, jadi gak bisa langsung datang.
Untuk penolakan dan penerimaan, saya tidak bisa memberikan jawaban pasti karena itu adalah hak kedutaan.
LikeLike
20. Your current residential address: Berikan alamat tempat tinggalmu saat ini.
Halo mas, kalau alamat rumah berbeda dengan KTP dan paspor, kira2 alamat mana yg harus diisi ya?
LikeLike
Alamat tempat tinggal yang aktual saja, punya saya juga beda-beda kok alamatnya.
LikeLike
halo mas. saya mau nanya untuk pengisian schedule appointment. pas isi select category nya pilihan ny yang mana ya? non migration kah? terima kasih sebelumnya.
LikeLike
Halo mas, kalau boleh tahu ada kategori apa saja ya? Tapi non migration harusnya sih sesuai.
LikeLike
Tiga bulan yang lalu pernah komen di sini, galau mau bikin visa aussie takut ke tolak. Kemaren akhirnya aku nyoba ngikutin semua langkah-langkahnya mas ariev. Super tokcer! Visaku granted cuma 2 hari kerja lho walau single entry tapi alhamdulillah. Makasih lho mas ariev tipsnya!
LikeLike
ASEKKKK! Alhamdulillah visanya lancar! Semoga perjalanannya menyenangkan yaaa 😀
LikeLike
halo mas.. sekalian nanya dong.. kok ada yang bisa approved single entry dan multiple entry ya? saya ada rencana ke aussie mei nanti.. tapi pengen juga kalo ada rejeki taun depan kesana lagi.. soalnya mama dan adik2 yang udah ngurus kemaren dapatnya multiple.. jadi galau..
LikeLike
Halo kak, kalau single dan multiple itu tergantung dari kedutaannya akan bagaimana ngasihnya. Nanti akan dianalisis dulu oleh mereka, dan merekalah yang akan menentukan kakak akan dapat single atau multiple.
LikeLike
WARBIASAHHH!! Semoga Allah membalas segala ketampanan mas dengan lebih tampan lagi karna tulisan ini aku bahagiaaaa!! tapi ada pertanyaan sedikit boleh mas via email ya mohon dibalas, terima kasihh
LikeLike
Ehehee siaappp, semoga beneran jadi tampan habis nulis ini 😀 Siap, pertanyaan bisa langsung ke kolom comment aja biar yang lain juga bisa baca dan diskusi hehehe.
LikeLike
Saya punya rencana februari ini untuk ke Perth,Australia. saya disponsori oleh teman citizen Aussie,
teman saya menyertakan (Invitation letter,passport suami istri,surat kepemilikan rumah yg ditempati,financial statement lengkap), tapi saya sendiri tidak punya tabungan lebih dari 10 jt. Apakah invotation letter dari teman saya cukup kuat untuk menjadi jaminan saya agar granted? galau nih, terima kasih sebelumnya bersedia menjawab
LikeLike
Halo kak, nah kalau perihal granted atau gak granted itu semuanya balik ke kedutaan, namun sepanjang dokumennya kuat, dan mbak dapat menunjukkan ikatan dengan Indonesia seperti misalnya ada surat keterangan kerja di sini, bukti kepemilikan aset, seharusnya sih mempermudah.
LikeLike
Lengkap abis! Lagi cari-cari info, dan kayaknya Maret lagi off season, ya? Maret buat appointment dan semoga lancar. (T-T~)
LikeLike
Ah iya, waktu itu saya cukup sepi sih pas Maret mungkin menjelang winter jadinya sepi. Aamiin semoga lancar selalu yaa!
LikeLike
Masya Allah..ini lengkap sekali penjelasannya, detail banget, tapi saya mau tanya mas… Saya PNS dan suami saya kary BUMN, saya berencana ke Australia sama teman2 saja ,insyaAllah tgl 21 sd 29 maret, tgl 20 feb rencana mau buat visa australi. Tp mau disponsorin sama suami biayanya( rek saya kosong soalnya haha) yg ditabung itu yg di rek an suami, nah yg jd pertanyaan saya harus melampirkan surat sponsor dari Kantor saya atau dr Suami ya?
Terus rek bank yg dilampirkan bolehkan rek an suami aja? Slip gaji juga yg dilamoirkan punya suami atau yg saya juga
Trus kalo di sponsorin suami saya ngisi pekerjaan saya tetap sbg PNS aja? Apa IRT ?😃😃
Maaf banyak tanya ya Mas…ini blog nya sumpah keren deh ,enak dibacanya, kadang saya senyum2 sendiri jadinya hehehe. Makasih banyaakk
LikeLike
Halo mbak, terima kasih telah membaca artikelnya. Kalau menurut saya, surat pengantar tetap dari kantor yang menyatakan bahwa mbak bekerja sebagai PNS, kalau perlu dilampirkan juga slip gajinya.
Kemudian, suami juga membuat surat yang menyatakan akan menanggung biaya perjalanan istrinya. Kalau menurut saya sih seperti itu, hehe.
LikeLike
Sy menggunakan artikel ini sebagai panduan mengajukan visa Australia. Tgl 6 Feb 2018 mengajukan langsung ke VFS, tgl 13 Feb 2018 sudah keluar visa nya meskipun dapatnya single entry.
Sangat membantu, Terimakasih.
LikeLike
Yay! Senang bisa membantu. Have fun di Australia 😀
LikeLike
Mas mau nanya dong. Untuk fotokopi akta dan paspor perlu dilegalisir apa engga ya? Terus kalau udah ngelampirin bukti penghasilan dari kantor ga perlu lampirin rekening koran? Perlu lampirin tiket dan pemesanan hotel juga kah? terima kasih
LikeLike
kalau untuk akta dan paspor gak perlu legalisir kok. Kalau ada sih dilampirkan semua saja kak, makin lengkap makin bagus 🙂
LikeLike
Thank you soo much infonya superr lengkapp! rencana pergi ke oz bln April tp krn sementara harus tinggal di Indonesia bagian timur (Papua) dan kebetulan lg ada di jakarta utk beberapa hari, tgl 12 Feb kmrn dtg walk in ke VFS.. sampe disana belum mengisi form sama sekali, hanya membawa keyakinan dari tips2 yg sangat membantu yg ditulis dari blog ini, dokumen2 (dan ternyata masih ada yang kurang pulak 😅😂) tp Mba2 VFSnya super sabar dan kasih form yg ada bahasa indonesia nya yay! walaupun nulis jawabannya ada yang bahasa or in english yasudahlah yg penting terisi dan berdoa semoga siapapun yang membaca nanti bisa mengerti dan tau isi hatikuu ku pingiin bangettt travelling ke oz 🙈 setelah semua dokumen lengkap (iya hari itu juga lngsng ambil dokumen yg kurang atas saran Mba2 VFS kalau bs sebelum jam 4 sudah sampai disana lagi supaya ga usah bayar walk in lagii).. setelah balik lagi dan ngasih dokumennya trs bayar.. dlm hati udah cuma gini aja nih? koq mudah banget rasanya *sotoy* tp perasaan super dag dig dug nunggu hasilnya sampe kebawa-bawa mimpi.. itupun mimpinya mimpi buruk krn ditolak visa nya hiikkss jd bkin makin kepikiran.. kemarin 19 Februari akhirnya di e-mail : Your visa application for Australia has been approved. Alhamdulillahhh dan makin happyyyyy tnyata dpt yg multiple entries sampai Feb 2021.. *kayang* semoga semakin sukses terima kasih atas sharingnya!
LikeLike
Yaaay! Asikkkk!
Terima kasih juga sudah mengikuti panduan di sini hahaha. Semoga perjalanannya lancar ya 😀 jangan lupa share-share info menarik lainnya kak!
LikeLike
Visa saya di tolak..
Bah… Gpp sih.. Cuma…cepet prosesnya even via pos, 19 feb diterima 21 feb dikasih jawaban. REFUSED. YES.
isi emailnya spt ini…
“No further assessment of this visa application can be taken at this office.
However, if the details of a parent, spouse, de facto partner, child,
brother or sister you intended to visit were included in your visa
application form, and the relative is an Australian Citizen or Australian
permanent resident, that person is entitled to apply for a review of this
decision to the Administrative Appeals Tribunal (AAT). An application for
review of this decision must be given to the AAT within 70 calendar days
after you are taken to have received this letter.
Yah, brkt sendiri sih, ke tempat teman, tapi tanpa surat invitation, nyoba tanpa bantuan sapa pun.. Yeahh… Mgkin takut dikira saya di sana sendiri.
Any comments to help … Much pleasure
LikeLike
Kalau menurutku mungkin karena alasan kunjungannya ke sana karena memiliki teman/famili, namun tidak ada dokumen pendukung yang menunjukkan status kependudukannya di sana.
Menurutku sih mending apply lagi untuk turisme dengan menggunakan bookingan hotel saja.
LikeLike
mas maaf klo ga ada akte gimna ya apakah ada document penggantinya?
LikeLike
Saya kurang tahu kalau tidak ada akta, namun mungkin bisa dibuat dulu akta pengganti di catatan sipil.
LikeLike
Aku mau kesana atas undangan seorang temen, dia bantuin finansial mulai dari segala aspek. Bc i’m jobless, and then just wanna have fun there.
Bisa apa? :’v kok kurang yakin ya, abis banyak bener dah itu pertanyaan complicated abis.
Terus misalkan visa nua rafused, dana yg udh d bayar gabisa d ambil lgi?
LikeLike
Halo kak, kalau ditanya bisa apa engga, ya pasti bisa bisa aja, walaupun chance untuk di-approve-nya mutlak ada di tangan kedutaan di sana. Kalau dana yang sudah masuk ya memang tidak bisa dikembalikan lagi kak 🙂
LikeLike
halo masnya, mau nanya dong, saya mahasiswa nih tapi saya mau liburan ke aussie tanpa orang tua cuman sama temen-temen aja, itu gimana ya? jadi taun kemaren saya juga pergi kekorea tanpa orang tua tapi saya bingung apakah persyaratannya untuk visa aussie dan korea sama, yang melampirkan surat keterangan mahasiswa dan surat ijin orang tua, lalu rekeningnya kemarin saya juga menyantumkan rekening papa saya pas kekorea, apakah kalo untuk apply visa aussie kira-kira sama atau beda ya mas? hehehe terima kasih sebelumnya.
LikeLike
Halo kak,
ya untuk persyaratan apabila ingin jalan-jalan sendiri kurang lebihnya sama kok, ada surat dari kampus, pengantar ortu, dan rekening ortu hehe.
LikeLike
Mas Arief,
Ijin share postingan ini di blogku ya, sy mau masukkan linknya.
Jadi ceritanya sy kemarin apply visa tourist tapi yg business stream, tadi siang sudah di approved. Cm 1 hari kerja. Thank you panduannya.
LikeLike
Siap kak! Silakan dishare sebanyak-banyaknya 😀
Sukses untuk perjalanannya ya 😀
LikeLike
Om, mau tanya donk,,, ini 1 berkas untuk 1 orang melengkapi masing – masing atau 1 berkas bisa untuk orang banyak (formnya mksdnya) karena saya rencana pergi sekeluarga dengan istri + 1 anak. mohon info thx.
LikeLike
Halo kak, kalau kemarin sih saya ngisinya satu-satu per orang, dan untuk anak juga diperlukan form tambahan. Kalau gak salah sudah saya sebutkan juga di artikelnya, bagian bawah sebagai tambahan.
LikeLike
Om….. thx yah tutorialnya.. kalo bisa ngasih like , saya kasih like yang banyak ini… visa granted, multiple… 😀 Thx berat om ariev… sukses terus om……
LikeLike
Ahaha siaaappp! Makasih banyak om, kalau likenya mau diganti donasi seikhlasnya juga boleh looh ke PayPal saya di https://goo.gl/RyuEzz hahahaha!
LikeLike
Tambahan info lagi, anak saya umur 4 tahun dan tidak hadir pada saat apply, ternyata tidak perlu mengisi form 1229, karena berpergian bersama orangtua. Lalu untuk pembayaran ternyata Wajib Cash, (alesan mereka mesin EDC / debit rusak) dan tidak bisa menggunakan kartu kredit (mesti registrasi online yang membayar dengan CC).
LikeLike
Wah siap! Terima kasih infonya semoga bermanfaat untuk yang lain! Izin kutip di artikelnya ya mas, untuk panduan yang lain.
LikeLike
Halo Mas! mau nanya lagi. Kondisi saya sekarang bekerja. Nah tadi baca-baca butuh surat keterangan kerja. Itu sedetil apa ya? Kalo yang saya dapatkan dari perusahaan initnya cuma menerangkan saya pegawai tetap disitu dan slip gaji di dokumen terpisah. Apakah perlu sampai cutinya dari-sampai kapan dan dijadikan satu dengan menuliskan gajinya di 1 surat? Terima kasih
LikeLike
Halo kak,
kalau surat keterangan bekerja yang lengkap, biasanya mencantumkan penghasilan bulanan, dan masa mulai bekerja sudah berapa lama. Namun bisa juga cuma menerangkan sebagai pegawai yang bekerja pada suatu tempat yang akan cuti dari kapan sampai kapan, lalu nanti slip gajinya dilampirkan terpisah.
LikeLike
Haii…mau tanya nih.
Aku kan seorang ibu rumah tangga (nganggur) dan aku jg d sini G punya aset pribadi(rumah)
Ak bulan depan mau k australi,d sponsori oleh tunanganku yg citizen australi.pendapat km,bgaimana caranya sy meyakinkan bahwa sy memang murni untuk mengunjungi calon suami dan menghadiri acara pernikahan salah satu anggota keluarga dr calon suami,dan sy akan kembali lg k Indonesia tdk overstay n bekerja d sana…mohon pendapatnya
LikeLike
Hmm, kalau menurutku sih harus ada surat undangan dari pihak Australia yang dilegalisir oleh dokumen terkait di Aussie yang menyatakan akan mengundang mbak datang ke sana. Nantinya dilampirkan juga dokumen keuangan dari pihak pengundangnya, sebagai bukti akan kemampuan ekonomisnya.
LikeLike
pada page booking appointment, yang kita pilih yang non-migration application kan ya?
LikeLike
Iya kak.
LikeLike
Mas mau nanya biaya bikin Visa brp yah ? Apa hrus pakai uang dollar aud ?. . Saat ini saya masih kuliah . Nah saya lihat ada syarat rek koran 50juta . Saya mau ke australia atas undangan Keluarga . Kira kira seperti apa bentuk surat undangannya ?. Soalnya saya nnt mau ke Sydney sama Melbourne ke keluarga saya di sana .
LikeLike
Halo mas, untuk biaya kan sudah saya sampaikan di artikelnya bukan? 🙂 nanti biaya itu akan berubah mengikuti kurs yang berlaku. Kalau untuk surat undangan dari sana, setahu saya sih sebaiknya ada legalisir dari pihak resmi di Australia, namun saya kurang yakin karena belum pernah mengurus yang seperti itu. Terima kasih.
LikeLike
Ka, rencananya aku mau ke adelaide desember tahun ini. Tapi aku nginepnya dirumah tante aku. Apa tante aku disebut sebagai sponsor? Tapi hanya nginap saja disana. Biaya berangkat sampai pulang tetap orangtua aku yg biayain. Jadi gimana ka? Aku masih bingung 😔
LikeLike
Halo kak, untuk sponsornya tetap orang tua kamu, namun bisa juga menyertakan surat undangan dari tante kamu di Aussie, lalu kalau kamu masih sekolah/kuliah, bisa juga dilampirkan surat keterangan belajar/kuliah dari sekolah/kampus kamu 🙂
LikeLike
Halo mas.. apakah diminta tiket pesawat pulang pergi? apakah yang bookingan tiket pesawat diterima? Terima kasih..
LikeLike
Halo Mbak Sisca, sebenarnya tiket bukan merupakan kewajiban, namun kalau memang sudah ada tiketnya, ya tidak ada salahnya untuk dilampirkan.
LikeLike
You know what,,,selain informative,,,ini contents juga lucu,gw bacanya aja sambil senyum- senyum kek lagi in love..hahaha anyway thank you informasinya bos..this is so much help..
LikeLike
yay, thank youuu! I am feel honored! Good luck for your visa! 😀
LikeLike
malam mas.complit sekali uraiannya.Tq mau tanya klu tabungannya dadakan bisa ga ya?jokoch51
LikeLike
Halo mas, kalau dadakan biasanya akan jadi bahan pertanyaan oleh pihak kedutaan 🙂
LikeLike
untuk point 3 jika lama tinggal di australia kurang dari 3 bulan bagaimana?
LikeLike
Ya dipilih yang sampai dengan 3 bulan, kemarin saya begitu, karena cuma ke Perth 4 harian.
LikeLike
mas saya mau tanya, disitu kan harus memakai akta kelahiran ya, kalau tidak ada bagaimana mas? saya selama ini perpanjang atau bikin passport pakai ijazah, mohon pencerahan.
LikeLike
Halo kak, kalau menurut saya, apabila tidak akta berarti harus membuat surat pernyataan mengenai mengapa tidak memiliki akta, lebih bagus lagi apabila surat tersebut diketahui dan dicap oleh pejabat terkait.
LikeLike
aku terharu banget soalnya infonya detail bgttttt:( sangat-sangat membantu. terus mau nanya ka, bisa gasih apply visa dulu baru beli tiket? apa harus beli tiket nya dulu?
LikeLike
Waahhh makasih udah terharu :((((
Sebenarnya kalau kakak baca detil artikelnya, pasti akan menemukan kalau tiket bukanlah hal yang disyaratkan ada di permohonannya. Jadi bisa diajukan tanpa tiket dulu.
LikeLike
Pagi mas, trims buat infonya yg Sgt mbantu, apakah documents yg hrs dsiapkn hanya..akte lahir, pas photo, passport,srt undangan dr kel di Aussie,rek Koran..apakah msh ada yg lain?sy sdh bli tiket utk tgl 30 mei ini, utk ibu dan anak saya.mhn dbantu ya mas, info dan alamat Agen resminya Aussie. Trima Kasih banyak mas..
LikeLike
Halo mbak, untuk kelengkapan dokumen dan alamat agen semua sudah ada lengkap di artikelnya, silakan dibaca lagi dengan teliti ya 🙂
LikeLike
Halo Mas! Boleh minta contoh rencana perjalanan gak? Thank you.
LikeLike
Halo mbak, untuk rencana perjalanan bukankah sudah saya tautkan linknya di artikelnya? Nanti tinggal download saja kok, hehe.
LikeLike
Oh Iya Mas. Baru ngeuh saya. Makasih!
LikeLike
Siaaapppp!
LikeLike
HI..
aku mau nanya nih kemarin apply visa australia di australia centre medan bersama teman2 8 orang pada tanggal 9 may 2018, dan kebetulan besoknya tanggal libur pada 10 may.
sampai saat ini belum ada kabar.
dan saat di australia centre juga tidak ada minta data email cuman nomor telepon.
saat ini juga masih belum ada kabar sama sekali 😦
dan rasanya juga tidak tenang harus menunggu tanpa ada kejelasan
apakah pihak australia centre akan menghubungi disaat visa kami semua keluar atau apakah ketika salah satu dari kita sudah diterima sudah dihubungi secara langsung ?
Mohon infonya dong
soalnya ga bisa tenang mikirin ini terus 😦
LikeLike
Halo kak, kalau boleh tahu, untuk rencana jalannya kapan ya?
Setahu saya sih rata-rata penyelesaian visa Aussie ini adalah di 2-3 minggu, jadi mohon bersabar menunggu ya. Kemudian untuk hasilnya, biasanya dikirimkan personal melalui email yang didaftarkan sebelumnya. Kira-kira demikian 🙂
LikeLike
Saya Franky bekerja sebagai INSURANCE CONSULTANT. Bagi Anda yang membutuhkan TRAVEL INSURANCE/ASURANSI PERJALANAN sebagai salah satu syarat dalam mengajukan permohonan visa, dapat menghubungi saya.
Di whatsapp 0817249986
Email : franky_astrada@yahoo.com
LikeLike
Siap, semoga lancar bisnisnya pak!
LikeLike
Hi …
Bro mau nanya nih… saya sekarang bekerja di malaysia.. dan punya working visa malaysia.. gimana cara aply nya.. apakah saya harus ke jakarta untuk nyerahin dokumentnya…
bisakah kalo gak punya KTP ama akte lahir… dan b kalo gak bisa bahasa inggris apa di terima… terima kasih.
LikeLike
Halo bro,
Setahu saya kalau status lokasinya di Malaysia, bisa mengajukan ke agen pengurusan di sana, tidak harus ke Jakarta, namun saya tidak mempunyai info untuk agen di sana.
Untuk dokumen wajibnya adalah Akta Lahir mas, jadi ya harus disiapkan atau ada dokumen penggantinya. Perihal bahasa Inggris berhubung tidak ada kewajiban wawancara ya seharusnya tidak menjadi pertimbangan. Terima kasih.
LikeLike
Ko saya cuma dapet single entry ya gan?
Sayang banget udah bayarnya sama cuma dpet 3 bulan sedih sih.
Apa karena ane belom pernah k australi ya?
Pdahal di form ane isi itu yg pertnyaan apakh akan kembali lagi. Ane isi iya dan ane jelasin tetep diksh single entry
LikeLike
Halo mas,
untuk visa memang kita tidak bisa menentukan akan dapat berapa lama (well, kecuali visa UK), karena semua kebijakan adalah hak prerogatif dari kedutaan terkait. bisa jadi mereka melihat histori perjalanan dalam paspor,a tau ada pertimbangan lain.
Semoga kalau mengajukan lagi jadi bisa dapat yang tiga tahun.
LikeLike
Gan thanks banget infonya.. kemarin pas mau isi form visa australi males duluan banyak bngt.. tp baca artikel ini langsung cepet isinya udah ada contekkannya lengkap lg hahaha.. akhirnya saya apply visa walkin in (langsung datang) kena charge 115rb per org. Soalnya pas mau daftar janji temu kebetulan tglnya kelamaan. Saya apply untuk 3 org senin tgl 4, tanggal 6 hari rabu kira2 jam 11 sudah dpt email approved . Yeay ternyata ga seribet yg dikira..
LikeLike
mba apply nya kapan mba? Sama itu tgl 6 di bln yg sama kah?
LikeLike
Yaaayyy! Alhamdulillah, semoga lancar terus urusan visanya!
Enjoy the holiday in Aussie 😀
LikeLike
hi kak, boleh minta kontak kakak? soalnya saya mau manya seputar ngurus visa Australia lebih detil lagi.
saya perlu sekali bantuan dari kakak, karena saya ingin sekali pergi ke Australia.
TQ kak
kalau boleh, kontak Whatsapp kakak juga boleh
LikeLike
Ko, sdh dijwb mas arievrahman kah?
LikeLike
Halo kak, kalau untuk pertanyaan seputar visa, saya tidak melayani melalui jalur pribadi, hanya via blog ini saja kak 🙂
Kira-kira ada pertanyaan apakah? Terima kasih.
LikeLike
Hi mas Arief,
Terimakasih untuk bantuan step-by-step nya dalam mengisi visa 1419. Terbantu sekali! Saya mau bertanya sebelumnya, karena saya mahasiswa yang sudah lulus (tapi masih menunggu wisuda, jadi statusnya masih mahasiswa aktif) dan belum memiliki pekerjaan, apakah rekening korannya tetap dari rekening saya atau diperbolehkan rekening koran orangtua saya?
Terimakasih sebelumnya!
LikeLike
Halo kak, terima kasih juga atas atensinya. Untuk rekening koran status mahasiswa, sebaiknya sih dilampirkan dua-duanya dengan orang tua sebagai penanggung biayanya karena kakak belum kerja.
Semoga membantu.
LikeLike
Mas, mhn sangat bantuannya. Jd lg mw urus visa u adek dmn aku sbnrnya akan di adelaide pd 16 juli blm ada temporer krn nunggu tmn u bhs tgl 25 juni bsk. Nah kan kmrn tabungan ade dah 18an gt tp krn dngr hrs 50, aku setorkan 20 tp di form dblg ceritakan dpt drmn dana nya. Cerahkan bs blg dr kakak tp diberikutnya ditanya sponsor tsb alias kk nya alias aku tinggal dmn pas kamu ke ausie. Lah kan mw urus tgl 25an bsk tp mw samaan submit tgl 30an gt ke vfs nya, aku bingung mw cantumin alamat di indonesia pdhal hrsnya dah di ausie tp blm ada tmpt tinggal. Aku ada surat kontrak dg AAI sih sbg sponsor aku kuliah. Mhn mskannya harus menulis alamat apa u aku sbg sponsor adeku.
Jika mas tdk keberatan, blh minta nmr wa? Jd bs nanya bbrp hal yg blm aku paham. Tp jika nggak nmr wa ku: 081218324882
Trims.
LikeLike
Halo mbak, untuk pertanyaanya sudah kujawab by japri ya kemarin 🙂 semoga pengurusan visanya dilancarkan.
LikeLike
Seneng banget bacanya memudahkan yang masih gaptek Kaya saya haha , makasih banyak ya , jadi semangat mau apply visa , tapi karena di sponsor sama pacar biayanya jadi aga ragu takut gagal , semoga engga deh .
LikeLiked by 1 person
Aamiin! Semoga semuanya dilancarkan yaaa! 😀
LikeLiked by 1 person
SANGAT DETAIL !! Terima kasih banyak kak 🙂
LikeLike
Sama-sama! Semoga bermanfaat selalu 😀
LikeLike
Selamat Pagi …
Tagihan limit kartu kredit maksudnya gimana ya kak ?
kalau untuk bank yang diperlukan referensi bank atau rekening koran?
Makasih
LikeLike
Tagihan limit kartu kredit bisa dengan print out tagihan bulanan kartu kredit, sementara untuk dokumen bank yang dilampirkan adalah rekening koran untuk 3 bulan terakhir, namun akan lebih lengkap kalau ada surat referensi dari bank juga.
LikeLike
Saya berencana mengurus visa utk kunjungan ke Aussie. Terima kasih atas informasinya
LikeLike
Siap sama-sama, semoga dilancarkan segala urusannya ya.
LikeLike
Me Sungguh ngakak so Hard. please gimme your contact detail.. i really sincere to have a deep convo with you
LikeLike
Halo kak! Thanks for the ngakak so hard part, I’m flattered. For further information, you can contact me through email on ariev.rahman@gmail.com 😉
LikeLike
Ringkas, namun detail, dan sangat bermanfaat.
Terima kasih banyak untuk informasi dan sharing mengenai pembuatan Visa Australia-nya.
Sedikit masukan/tambahan, berdasarkan yang saya termukan/alami, ternyata fotokopi KK juga dibutuhkan sebagai kelengkapan. Lebih lanjut lagi, kalau sudah menikah, dibutuhkan juga fotokopi Buku Nikah, serta KTP dari Pasangan (Suami/Istri) kita.
Selain itu, mengenai biaya, jika kita Walk-In langsung ke VFS -nya, ada biaya tambahan ternyata. Sementara kalau kita datang-nya sesuai/berdasarkan jadwal appointment yg ada di Aplikasi-nya, tidak ada biaya tambahan tersebut.
Keep on writing. Semoga berkah dan menginspirasi.. 🙂
LikeLike
Wah terima kasih atas tambahan informasinya, semoga bermanfaat bagi yang lain.
Terima kasih pula atas inputnya, saya berharap semoga bisa memberikan manfaat selalu 🙂
LikeLike
Halo mas, visa saya ditolak
Apa yg bisa dilakukan selanjutnya ya?
Boleh hub via wa 082125262021
LikeLike
Kalau ditolak setahu saya bisa mengajukan ulang, apakah diberi tahu alasan penolakannya?
LikeLike
mantap
LikeLike
thanks
LikeLike
Hi Mas
Last year aku berhasil dapetin Visa aussie dg easy. Untuk ini mau akin point. Nomor 4 Visa smpai 3tahun. Any tips ??
LikeLike
Hi mbak, kalau untuk 3 tahun sih kalau gak salah mereka akan melihat histori perjalanan kita sebelumnya, kalau memang mereka meyakini bahwa kita memang pure mau jalan-jalan dan memiliki dukungan finansial yang cukup, maka Insha Allah akan dikasih yang lamaan hehe.
Semoga lancar selaluuu!
LikeLike
Halo kak…
Ak Ayu dari Ponorogo.
Kak, ak rencana mau apply bulan depan.
Ini ak lagi bikin schedule sama AVAC.
pas di halaman depan setelah log in muncul “Purpose of Travel”
itu dipilih yang apa ya??
– Migration Purpose
– Non-Migration Purpose
– Premium Lounge with additional Fee
– Prime Time with Additional Fee
yang Non-Migration bukan ya??
Thanks before n after!
LikeLike
Halo Mbak Ayu, salam kenal juga.
Kalau untuk Purpose of Travel, mengajukannya adalah Non-Migration Purpose 😀
Semoga diberikan kelancaran ya dalam mengurus visanya.
LikeLike
Mas kalau misalnya saya domisili jogja, trus nnti kalau wawancara gimana mas? Apa harus ke Jakarta gitu mas?
Tolong dibles ya mas terima kasih
LikeLike
Halo mbak, kalau di luar Jakarta bisa diwakilkan dengan mengisi lembaran perwakilan atau menggunakan jasa travel agent seperti yang pernah saya lakukan dengan Dwidayatour
LikeLike
Hii…saya anne dari malaysia..saya mau asking about visa subclass 600..before this, my visa ETA 601 saya ditolak dan refuse oleh embassy..because embassy not satissfied my statement bank..my deposit monthly salary not include into my account..my answer is, my employer only paid me the monthly salary in cash only…and never paid me by transaction bank account.. So i have no choice..so i do a new application visa..i try apply visa subclass 600..my question is, my parent sponsoring me in cash for the trip..but my parent live in malaysia..can they sponsoring me…?? i also include the parents statement bank..acctually my account bank is enough for the expense..around 3000aud for trip 6day5night..i just put inside statement bank my parent for the strong add on dokument..so what is your opinion about my problem…sory, my english is not good..i hope you can understand what i means…thank you.. U can also reply me at email nurrifhan.me@gmail.com
LikeLike
Hi Kak Anne, thanks for commenting here.
About your problem, my opinions are:
1. Ask for a statement letter from your employer, that said that s/he pays you in cash every month with the amount that you received per month as well.
2. I think that they can sponsor you, as long as you attached the proof document that stated that you are the children of them. Like Kartu Keluarga in Indonesia.
3. You can attach your bank statement too, and ask for bank reference for you. It will be a good addition to your documents.
Good luck, dan semoga berhasil! 😀
LikeLike
halo! terima kasih sebelumnya infonya sangat lengkap dan membantu sekali.. kalo untuk surat keterangan kerja dan slip gaji apakah harus dalam bahasa inggris maklum saya pns jadi hrdnya ndak pernah bikinin yg keminggris hehe thank you!
LikeLike
Halo kak, iya betul dengan bahasa Inggris. Kamu nanti bisa membuat sendiri suratnya, dan tinggal minta tanda tangan ke pihak berwenang di kantor. Semoga lancar yaaa!
LikeLike
Untuk pembuatan visa australia perlu melampirkan akte kelahiran asli nggak ya? Kebetulan saya baru saja kebobolan, akte kelahiran saya dibawa maling, tapi saya ada photocopy akte kelahirannya. Kira kira bisa apply visanya nggak ya?
LikeLike
Halo kak, kalau saya sih gak pernah membawa akte yang aslinya ke kedutaan. Bisa fotokopi atau scannya saja cukup harusnya. Semoga lancar ya, dan turut berduka atas kejadian kemalingannya.
LikeLike
Hello mas.
sangat inspiratif dan membantu tulisannya.
ada yang mau saya tanyakan.
kebetulan saya mendapat panggilan site visit di suatu perusahaan di aussie. dan akan memproses visa saya dan istri .
1. Apakah visa untuk saya visa businees subclas 600 dan istri visa tourist?
2. Posisi saya saat ini jauh dari jakarta. bagaimana chancenya untuk lolos visa hanya online and attach semua dokumen. include financial support dri company, invitation letter dan internerary tanpa harus ke jakarta? krn kemungkinan middle oct flightya.
Thanks atas semua wejangannya bos
LikeLike
Hai mas, terima kasih atas komennya.
Kalau menurut saya:
1. Iya mas, kalau keperluan bisnis biasanya akan ada surat undangan, dan nantinya akan dibuat visa bisnis berdasar surat undangan tersebut. Untuk istri karena hanya menemani berarti dengan visa turis cukup.
2. Kalau untuk chance, sebenarnya hanya kedutaan dan Tuhan yang tahu, tapi mengingat semua dokumen sudah lengkap, harusnya chance tersebut tinggi. Datang atau tidaknya ke Jakarta tidak memengaruhi keputusan kok. Toh Visa Aussie ini bisa diurus via agen juga.
Semoga lancar ya!
LikeLike
Hi mas,
terima kasih untuk info-infonya yang sangat berguna.
Saya ada rencana jalan jalan ke sydney berdua dengan istri saya.
Istri saya tidak bekerja (Ibu rumah tangga) sehingga tidak memiliki slip gaji dsbnya. Apakah diperlukan foto copy buku tabungan juga atau hanya buku tabungan saya sebagai sponsor yang menanggung seluruh biaya perjalanan kami berdua?
terima kasih sebelumnya.
LikeLike
Halo mas, salam kenal.
Untuk istri, boleh juga dilampirkan buku tabungannya, untuk menemani dokumen pendukung seperti fotokopi buku nikah, kartu keluarga, dan surat sponsor dari suami ke istri yang menyatakan akan menanggung biaya-biaya yang timbul pada perjalanan tersebut.
Kurang lebihnya begitu mas 😀
LikeLike
Mas, mau tanya karena sya mengirimkan aplikasi sya ke Avac, apakah dokumen asli seperti passpor, kartu keluarga dan skck asli sya lampirin untuk dikirim ke Avac ? ooh iya.. btw dokumen asli apalgi ya mas yg di bwa saat pengajuan di sna ?
berhubung sya baru lulus kuliah dan sdg ikut kursus toefl (:tdk bekerja), sya bingung harus pake surat/aplikasi apa agar meyakinkan mereka agar sya balik ke Indo. untuk biaya sya di sponsori dana dan izin dari orgtua(ayah) yg berstatus Pns. karena rata2 sya bca2 dri user lain mereka rata2 ditolak karena masalah dana dan aplikasi yg tdk meyakinkan untuk balik ke indo. untuk sementra sya pake surat keterangan aja dri lembaga kursus sya bahwa sya sdg ikut kursus🙄😣.bsa bgitu ? (nih kira2 menurut masnya ajaa).
btw mas kalau form yg disponsori dana dri org tua ttp pake form 600-1419 kan ? tujuan sya ke sna cm mau ngunjungin kakak di Adelaide, dan sy jg sdh minta invitation letter dri dia.
dua lagii..but not least😅 instansi pekerjaan mas ini apa ya ?? penasaran bsa dpt muliple entry, karna beberpa dri yg sya baca bahwa umumnya kalau pegawai negeri rerata dpt 3tahun.. naah kalau sya cm disponsori oleh orgtua yg Pns apakah memungkinkan ya ?? (*walau itu ttp mereka yg putuskan).
berhubung sya di sponsori org tua.. Alhamdulillahnya saldo nya stabil untuk 50jutan.. bbrpa bulan blkang. nah, apakah perlu jga sya lampirkan ftocopy buku rekening sya? tpi kami tdk memakai bank BNi atau Bca tdk apa ya ? berhubung jga saldonya sya sendiri mendukung, hehe.
berkas/aplikasi apa yaa.mas yg sekiranya mendukung untuk dpt visa lebih dri 1 tahun ? rencana sya buat alasan di form tsb akan balik lgi untuk liburan dan menghadiri wisuda kakak, bsa ya begitu ??(berharap dpt multiple entry, ;))
😸.makasih lhoo mas.. sorry belibet bgt nanyanya😋😋
LikeLike
Halo Mbak, mohon maaf karena baru membalas komennya. Untuk dokumen asli yang perlu dibawa cuma paspor saja sih yang penting, sisanya saya rasa cukup fotokopinya.
Kemudian untuk surat pengantar, saya rasa bisa menggunakan surat sponsor dari orang tua juga yang mengatakan akan menanggung biaya perjalanan anaknya selama di luar negeri dan memastikan kalau anak akan kembali lagi selepas liburan.
Untuk formulir sih sama saja kalau untuk visa turis, kalau pekerjaan saya kantoran, namun saya sudah bekerja 11 tahun di bidang yang sama, sehingga mungkin akan menjadi pertimbangan khusus dari kedutaan. Kemudian kalau bisa dilampirkan juga fotokopi rekening koran baik punya sendiri maupun milik orang tua, dan dari bank mana saja.
Kalau untuk status unemployment, saat ini saya tidak bisa menyarankan berkas apa lagi yang dapat digunakan, namun mungkin bisa dibuat semacam statement letter yang menyatakan akan kembali lagi ke Aussie untuk menghadiri wisuda sehingga dibutuhkan visa multiple entry. Kurang lebih begitu, semoga membantu ya 🙂
LikeLike
ooh iya mas, apakah cukup invention letter dri kakak sya itu untuk menjelaskan ngapain aja sya dsna ? atau baiknya sya ttp buat itinerary jga ? karna tujuan sya kesna pertama yaa ketemu dia, mungkin jga bakl main2 di skitar Adelaide.. apa baiknya sya ttp buat jga itnerrynya ?? trimaksih suhuu🙇
LikeLike
Kalau untuk itinerary sebaiknya tetap disiapkan, walaupun pelaksanaan di sana akan berbeda dari yang direncanakan. Good luck!
LikeLike
Sangat membantu sekali tulisan ini mas. Saya punya dua pertanyaan nih..Kalo aktte kelahiran nya gak ada apa ya yg bisa gantiin akte lahir nya.. SamaIANAK SAYA 11 TAHUN UMURNYA . APA ANAK SAYA harus mengajukan visa sendiri atau cukup di cantum kan saja di visa saya. Terima kasih bayak
LikeLike
Untuk mengganti akte lahir, mungkin bisa dibuatkan surat pengantar dari Catatan Sipil yang menerangkan bahwa akte hilang, plus surat kehilangan dari kepolisian. Kalau anak-anak pasti harus mengajukan visa sendiri pak. Terima kasih.
LikeLike
hi mas, mau tanya, apakah semua dokumen yang berbahasa Indonesia harus kita translate semua ke English seperti KK, Ktp, dll ? mohon infonya, terima kasih.
LikeLike
Kalau dokumen resmi seperti itu tidak disyaratkan, namun kalau membuat dokumen tambahan seperti surat pernyataan dan surat keterangan dari kantor, dibuat dengan menggunakan bahasa Inggris.
LikeLike
hai mas saya mohon bantuannya dong mau buat visa juga ke australia ada kontak yang bisa dihubungi seperti whatsapp
LikeLike
Mohon maaf, saya bukan agen visa. Apabila berkenan maka bisa menghubungi travel agent yang menyediakan jasa pembuatan Visa Australia.
LikeLike
blognya sangat bermanfaat sekali mas. saya mau apply visa aussie kira-kira hari rabu besok (05/12). saya masih bingung soal uang yg ada di rekening, kalo cuma ada 15 juta gimana ya? tapi saya bisa menyertakan slip gaji dan surat rekomendasi dari HRD.
ps : saya pergi hanya 7 hari. saya pikir 10 juta harusnya cukup. pendapat mas ariv gmn ya?
terimakasih banyak
LikeLike
Halo mbak, waduh saya baru baca komennya. Jadi gimana apakah sudah jadi mengajukan visanya?
Semoga lancar yaaa.
Menurutku 7 hari dengan 10 juta sih agak kurang, karena biaya penginapan di sana kan mahal juga bukan? Hehe.
LikeLike
Hi mas mau tanya untuk persyaratannya.. kalau tidak punya akta apakah ada document pengganti lain? seperti surat keterangan kelahiran? atau ijazah?
dan misalkan alamat di KTP beda dengan alamat tempat tinggal sekarang apakah akan di permasalahkan..
Terimakasih,
LikeLike
Halo kak, kalau untuk akta harusnya minta dokumen pengganti dari catatan sipil atau departemen yang bersangkutan. Kemudian alamat KTP tidak terlalu dipermasalahkan karena identitasnya berdasarkan paspor yang utama.
Kira-kiranya demikian.
LikeLike
Hallo mas ariev..
Untuk bukti bahwa kita hanya berkunjung ke ausi utk liburan, dan tidak akan menetap. Apa bisa lampirkan surat aktif kuliah? Apa harus di translate k english?
LikeLike
Halo kak, iya bisa dilampirkan surat keterangan dari kampusnya, dan harus berbahasa Inggris ya kak 🙂
LikeLike
Mau tanya nih,, apa akta kelahiran diperlukan? Karena Part M Application checklist tidak ada tercantum akta kelahiran.
kemudian dalam checklist tersebut ada certified copy of a valid passport. Maksudnya legalisir ya? Legalisir dimana?
LikeLike
Kalau dulu sih diperlukan, saya gak tahu kalau sekarang sudah berubah. Namun tak ada salahnya dilampirkan, kan? Kalau paspor, dulu cuma fotokopi saja, tidak perlu legalisirnya 🙂
LikeLike
Saya mencoba mengurus visa online, termasuk untuk 2 anak, untuk form isian di anak, ada status relationship, diisi apa yaa? dikosongin gak mau, minta diisi, padahal isiannya yaa tidak sesuai, masing pelajar.
LikeLike
Halo kak, kalau dipilih “never married” apakah bisa? Atau ada apa sajakah pilihan di sana?
LikeLike
Hi, mas
Apakah semua dokumen fotocopy harus legalisir dan dalam bahasa Inggris?
LikeLike
Halo mbak, engga kok ga harus legalisir. Tapi dokumen yang belum berbahasa inggris seperti surat pernyataan atau keterangan kerja, ya diubah ke bahasa Inggris dulu.
LikeLike
Maav mau tanya. Apakah mendaftar online tetap harus memperlihatkan passport asli? Atau dapat melalui online jg??
LikeLike
Untuk paspor asli akan ditunjukkan ketika penyerahan berkasnya nanti, namun tidak ditinggal di kedutaan/agen.
LikeLike
Hi Mas Ariev, mau tanya kalo aku berangkat 2 – 10 May 2019 nanti, lalu apply sekitar awal Februari 2019 gapapakah?
LikeLike
Halo halo, kalau untuk Australia tidak perlu menunjukkan tiket dan bookingan hotel kok sebenarnya, jadi ya boleh-boleh saja hehe.
LikeLike
Mas, ariev saya lanjutkan pertanyaannya disini ya krn berhubungan 😁
Jadi bs beli tiket return nya setelah visa d approve ya?
LikeLike
Bisa, karena pada dasarnya aplikasi visa ini tidak memerlukan tiket, maka dapat dibeli setelah visa approved.
LikeLike
Siang Bang Arif. Senang membaca blognya Bang Arif, benar-benar membantu sekali. Mau tanya bang, untuk bagian ‘Family Travelling to Australia With You’ apakah yang diisi cuma keluarga aja bang? Saya rencana mau ke Aussie dengan calon suami saya warga negara UK, dia juga sponsor saya. Jadi harus diisi gimana ya bang? Makasih sebelumnya
LikeLike
Halo kak, untuk family, ya yang diisi yang benar-benar family, sementara kalau calon kan berarti masih belum jadi keluarga hehe.
Menurutku sih diisi single traveler saja, nanti dokumen pendukung bisa juga dilampirkan saat penyerahan berkasnya.
LikeLike
HI bg, informative sekali blog nya. Boleh liat formnya yang udah di isi gak ya.
Ini email saya, pudinreverie@gmail.com.
terima kasih bang ya.
LikeLike
Halo untuk dokumen yang sudah diisi itu confidential sifatnya dan tidak untuk ditunjukkan ke orang lain, terima kasih.
LikeLike
Hi, Mas ariev penjelasannya lengkap banget deh. Salam kenal, saya early. Saya alhamdulillah udah punya visa turis 3 bulan multiple entry yang berlaku sd 2022 dan proses pengajuannya sama dengan mas ariev melalui avac dan ajuin nya juga sendiri. April tahun ini saya sudah ke sana.
Bulan juli thn ini rencana nya saya ke sana lagi untuk waktu yang lebih lama, maka nya mau mengajukan visa turis multiple entry 12 bulan. Kebetulan suami saya wn australia dan bekerja di sana.
Mas ariev kan punya byk pengalaman dan punya temen yang kerja di kedutaan besar australia, kalau boleh minta tolong infonya:
1. klo saya ngajukan lagi sementara yg ada sekarang masih berlaku kira2 bagaimana peluangnya?
2. Klo saya mengajukan visa turis 12 bln dan ditolak, apakah visa 3 bln yg saya dapatkan sekarang otomatis di cancel pada saat pengajuan yg 12 bulan, ataukan tetap berlaku dan masih bisa digunakan? ( Infonya cm kalau visa yg baru disetujui maka yg ada sebelumnya menjadi batal krn tdk bisa memiliki 2 visa sekaligus)
Jadi klo saya mau tinggal 12 bulan dgn visa stay 3 bulan jadinya rempong klo harus bolak balik, sementara klo ajuin partner visa prosesnya bisa sampe 2 thn.
3. Pertanyaan no 35 di pengajuan visa yg pertama saya jawab “no” krn kunjungan saya memang cm 2 minggu. Untuk trip berikutnya, kalau ternyata selama di sana saya hamil, apakah saat pengajuan saya jawab “yes”, atau tetap “no” aja? Klo jawab yes juga blm tentu hamil. Atau pertanyaan itu untuk kondisi bahwa saat pengajuan memang tidak dalam kondisi hamil?
4. Klo daftar online penyerahan dokumen nya langsung ke kedutaan atau melalui avac juga? Klo datang ke avac cm penyerahan berkas aja, klo penyerahan dokumen pengajuan online apakah ada wawancara juga?
Semoga mas ariev bisa membantu yaa.. Atau dari temen2 pecinta blog ini ada yg punya pengalaman bisa bantu jawab. Makasih banyak sebelumnya.
LikeLike
Halo Mbak Early, salam kenal.
Jadi gini, kalau melihat tujuan mbak ke sana, itu udah bukan lagi turis, karena mau tinggal di sana dengan suami, CMIIW. Apabila tujuannya itu, maka jangan pakai visa turis lagi –dan disarankan mengurus visa yang tepat buat tujuannya.
1. Kemungkinan akan ditolak, karena masih ada visa yang berlaku.
2. Setahuku cuma bisa satu visa berlaku, gak bisa dua langsung, kalaupun bisa pasti yang lama akan dicabut dulu.
3. Jawab saja No, karena mengacu ke kondisi sebelum ebrangkat.
4. Untuk daftar online, cukup via website kedutaan dengan semua dokumen discan, tidak perlu wawancara.
Kurang lebihnya begitu, semoga membantu ya 🙂
LikeLike
Salam pak…arief.apa bisa bantu ngisi formulir buat satu orang aja travel ke australia….mohon bantu wa/sms/tlp…081340695268 nti saya kasie biaya admin nya thx
LikeLike
Salam, mungkin bisa kontak partner saya di 085712355578 untuk dibantu perihal pembuatan visanya. Terima kasih.
LikeLike
mau tanya mas kalo yang saya yang mewakili temen saya dateng sendiri, sementara saya mengurus untuk dua visa apakah bisa?
LikeLike
Untuk visa Australia bisa, sepanjang semua dokumennya dibawa.
LikeLike
test
LikeLike
tist
LikeLike
Hi Mas Arief, saya mau tanya apakah untuk pengajuan visa turis semua dokumen yang berbahasa Indonesia harus diterjemahkan? Terima kasih sebelumnya
LikeLike
Kalau untuk dokumen pendukung identitas diri seperti akta tidak perlu ditranslate kak, paling yang surat pernyataan dan surat keterangan kerja yang dibuat dalam bahasa Inggris nanti.
LikeLike
Hii Mas Arief salam kenal yah ,
Mas mau tanya kalau visa number itu yang mana yah? Visa grant number yah maksudnya? Atau application ID?
Makasih yah mas
LikeLike
halo mbak, kalau boleh tahu pertanyaan visa number ini di mana ya ditanyakannya? Harusnya yang visa grant number kalau pilihannya cuma ada itu dan application ID.
Terima kasih.
LikeLike
Hello. And Bye.
LikeLike
Bye.
LikeLike
Hello mas ariev..
Kalau tidak berencana datang kedua kali, baiknya pakai visa turis yg single entry ya mas? Ada hal beda lainnya gak?
LikeLike
Kalau menurutku sih tetap enakan rekues multiple entry, siapa tau 1-2 taun lagi mau balik. Memangnya kenapa hanya berencana sekali saja?
LikeLike
Siang Mas Arief, kalo pertama kali apply visa Oz mendingan apply yang single entry ya? Biarpun di form visa nya ada pertanyaan “Do you intend to enter Australia on more than one occasion?”
Thanks.
LikeLike
Halo kak, kalau aku sih apply multiple aja terus, kan bayarnya sama juga, biar nantinya gak repot kalau jalan lagi.
LikeLike
Mas mau nanya dong, masalah uang yg di tabungan. kalo 5juta doang bisa gak yah ? makasih mas sebelumnya, salam kenal 🙂
LikeLike
Bisa apply, tapi perihal diterima atau engga itu kedutaan yang menentukan 🙂
LikeLike
Hi Mas,
Thank you udah sharing info ini. nemu linknya karena aku lagi cari info untuk pengajuan visa aussie. so far sih isi form nya nggak ada masalah. cuma aku ada 1 pertanyaan. semoga mas nya bisa bantu.
jadi aku agustus nanti akan liburan ke aussie bareng 2 orang temen aku. karena mereka temen (nggak ada hubungan darah/keluarga/pun hubungan spesial) apakah aku harus cantumin nama mereka dibagian no 24 (Part B – Family travelling to Australia with you), kan mereka bukan keluarga sama sekali. tapi kalau nggak di isi, kesannya saya liburan sendiri. sedangkan rencananya nanti mau ngajuin visanya bareng-bareng. cuma worry disitu aja sih. soalnya dulu pas ngajuin visa US dan Jepang, ada tulisan/part semacam “who travel with you” dan gak spesifik nyebut keluarga/family.
makanya pas yang ke US, aku isi, karena perginya bareng teman-teman juga.
Semoga bisa bantu menjawab. Terima kasih
LikeLike
Hi mbak, aduh maaf baru balas lagi. Kalau sekarang apakah sudah jalan dan dapat visanya?
Seharusnya kalau teman, tidak perlu dicantumkan, nanti bisa disampaikan saja ketika penyerahan dokumen. Semoga lancar selalu ya tripnya.
LikeLike
Kak . aku freelance nih a.k.a youtube stuff like that lah , apa ada kemungkinan bisa apply visa os ??
LikeLike
Harusnya bisa, nanti lampirkan juga portofolio YouTube kamu dan kontrak-kontrak pekerjaan yang sudah pernah kamu terima sebelumnya.
LikeLike
panduannya lengkap banget!!! aku ngisiin formulir visa ikutin panduan blog ini dan thanks Visa saya di approve kurang dari 3 minggu
LikeLike
Yihaaaa! Senang bisa membantu, semoga perjalanannya lancar selalu 😀
LikeLike
Terima kasih atas info nya
LikeLike
sama sama semoga bermanfaat ya 🙂
LikeLike
Terima kasih tutorialnya mas 🙂
LikeLike
sama sama semoga bermanfaat ya!
LikeLike
19. What is the purpose of your stay in your current location and what is your visa status? Ini adalah salah satu pertanyaan yang sedikit membingungkan saya, namun paling tidak seperti inilah maksudnya: Kamu diminta menyebutkan tujuan tinggal di tempat saat ini, dan apakah status visa yang kamu punyai saat ini pada tempat tersebut (apabila ada)
Hallo, saya masih bingung dengan pertanyaan point 19 ini, tujuan tinggal di tempat saya saat ini, atau tujuan tinggal di tempat yg akan saya tuju, misalkan saya sekarang tinggal di indonesia, maksudnya alasan tinggal di indonesia? apakah seperti itu?
LikeLike
Iya, bisa dijawab saja dengan resident of Indonesia.
LikeLike
We are a family run dive centre in Cyprus, we love your content.
LikeLike
Thank you! Greetings from Indonesia!
LikeLike
hai, bagus-bagus gan produknya…aku suka. sukses terus ya
LikeLike
oke mantap!
LikeLike
hai, bagus-bagus bro produknya…aku suka. sukses terus ya
LikeLike
kak,jd enakan byar disana aja ya gk usah pake immi account ya
ribet banget soalnya. yg pnting dokumen semua lengkap ya?
LikeLike
Kalau bisa bayar online sih aku mending bayar online, sampai sana ga repot lagi hehehe.
LikeLike
bermanfaat sekali panduannya
saya mau tanya,.
saya apply visa online via immi account ,ada kolom VLN (nomor pengajuan visa/referensi) yang wajib diisi .bagaimana cara mendapatkan VLN tsb?mohon pencerahannya
terimakasih
LikeLike
Halo mas, harusnya sih VLN ini akan didapat kalau sudah daftar via VFS: https://www.vfsglobal.com/Australia/Indonesia/english/track-application.html coba dicek-cek lagi yaa hehe
LikeLike
jika pengajuan visa turis untuk anak, apa perlu melampirkan rekening koran a.n anak ybs?
LikeLike
Kalau untuk anak, pakainya rekening orang tuanya, nanti dilampirkan saja dokumen berupa akta kelahiran dan surat pernyataan orang tua yang menjamin perjalanan anaknya.
LikeLike